SoundandMachine (Jakarta) - Hampir semua pabrikan otomotif, saat ini tengah gencar mengembangkan kendaraan listrik untuk produk anyarnya. Salah satunya adalah Peugeot, yang kini semakin konsen menghadirkan beragam pilihan mobil listrik.

Selain mobil penumpang dan komersial, produsen asal Perancis tersebut juga membuat mobil listrik untuk ajang balapan. Baru-baru ini, prestasi ajang balap mobil listrik mampu diraih oleh Peugeot e-208 di Lithuania.

Baca Juga:
Menhub Dorong Perguruan Tinggi Teliti dan Kembangkan Kendaraan Otonom

"Vitoldas Milius dan Aidas Bubinas berhasil membawa Peugeot e-208 memenangkan perlombaan kendaraan full elektrik `Ignitis ON: get to know Lithuania` yang diselenggarakan di Lithuania (12/06). Peugeot e-208 menjadi yang tercepat," tulis Peugeot dalam keterangan resminya.

Dalam perlombaan tersebut, ada 22 kendaraan yang terbagi dalam 2 grup berdasarkan kapasitas baterai, yaitu kapasitas hingga 50 kWh dan yang lebih dari 50 kWh. Peugeot-208, mampu menempuh jarak hingga lebih dari 300 km di balapan kelas kapasitas baterai 50 kWh.

Baca Juga:
Mirip Honda Jazz, Malaysia Kembangkan Mobil Listrik Bernama MyKar

Porsche Taycan menjuarai kelas di atas 50 kWh, sementara kategori di bawah 50 kWh dijuarai oleh Peugeot e-208. Sebelum perlombaan dimulai, setiap peserta kompetisi diberikan 5 pilihan checkpoint.

Peserta harus mengunjungi 3 lokasi dari 5 checkpoint yang ditentukan dengan mengatur rute mereka secara mandiri. Tim Peugeot e-208 dan para kompetitornya harus berkendara hingga 300-an km dari Vilnius ke Druskininkai.

Menariknya, Milius dan Bubinas berhasil mengalkulasi jarak secara sempurna dengan total jarak tempuh 305 km. "Secara garis besar berkendara pada kecepatan maksimum sesuai regulasi (130 km/jam)," ujar Milius.

Selain itu, Milius juga tetap menjaga keoptimalan penggunaan baterai mobil dan kecepatan sehingga Peugeot e-208 tersebut dapat menempuh jarak 305 km, pada kurun waktu 3 Jam 59 Menit.

Catatan waktu itu lebih cepat 4 menit, dibandingkan dengan juara kedua perlombaan tersebut. "Seperti yang kami rencanakan, mobil ini dapat menempuh jarak 300 km tanpa pengecasan tambahan. Kami memilih berkendara secara efisien," ucap Milius.

Pada kompetisi tersebut, rata-rata Peugeot e-208 mengkonsumsi 13.6 kWh/100km. Hal ini sangat dekat dengan hasil tes WLTP yaitu 13.3 kWh/100km. Milius menjelaskan, sebagian besar jarak 305 km yang ditempuh pada perlombaan tersebut merupakan jalan umum antarkota.

"Kurang dari 25% nya adalah jalan bebas hambatan dan jalanan perkotaan sangat sedikit dilalui. Kecepatan rata-rata yang dicapai adalah 76 km/jam," pungkasnya. Canggihnya lagi, saat mencapai garis finish komputer pada mobil masih menunjukan 5 km sisa jarak yang dapat ditempuh dari baterai. Mantap! (EPS)