Pasca PSBB, Penjualan Mobil Bekas Mulai Alami Peningkatan

  • Oleh :

Senin, 19/Okt/2020 19:40 WIB


Soundandmachine.com (Jakarta) - Pandemi virus Covid-19 yang terjadi sejak awal bulan Maret tahun ini, telah mempengaruhi berbagai industri. Banyak sektor yang akhirnya harus menghadapi lesunya ekonomi, tidak terkecuali pasar mobil bekas.

Seiring berjalannya waktu, perekonomian kini mulia berangsur pulih, diikuti beberapa bisnis yang mulai berjalan kembali, termasuk industri mobil bekas. Temuan itu, terdapat pada survei terbaru OLX Autos yang bertajuk "Sentiment Monitoring Study".

Baca Juga:
Ketika SUV Jagoan Off-road Mercedes-Benz G-Class Dimodifikasi Senyaman Limosin

Berdasarkan survei tersebut, tren pasar mobil bekas menunjukkan keadaan yang membaik. Ini terlihat dari temuan bahwa tiga bulan setelah diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah daerah, ada peningkatan pada penjualan dan pembelian mobil bekas.

Johnny Widodo, CEO OLX Autos Indonesia mengatakan, faktor yang melatarbelakangi adanya peningkatan pada pasar mobil bekas adalah pertama, saat ini sudah ada 62% showroom yang beroperasi, dibandingkan pada masa PSBB yang hanya 32%.

Baca Juga:
Diikuti 80 Ribu Peserta, Kompetisi Brio Vitual Drift Challenge Usai Digelar

Berangsur normalnya aktivitas ini memiliki akibat pada aktivitas penjualan dan pembelian yang mengalami peningkatan pula. Dari hasil survei yang dilakukan, rata-rata baik pembelian dan penjualan naik 50% pada bulan Agustus 2020 dibandingkan saat awal pandemi.

Selain itu, rata-rata barang tersedia (stock) yang ada di showroom berkurang 35% menjadi 4,2 (dari sebelumnya 6,5) pada bulan Agustus 2020. Hal ini memperlihatkan adanya minat masyarakat untuk membeli mobil bekas.

Baca Juga:
Banyak Promo, Jangan Lewatkan IMX Year End Modz Sales 12.12 di Bukalapak

Lalu, temuan lain juga menyebutkan sebanyak 52% responden memiliki keinginan untuk membeli mobil dibandingkan pada masa awal pandemi yang hanya mencapai 22%, serta sebanyak 43% saat ini memilih untuk menggunakan mobil pribadi, dibandingkan dengan awal masa pandemi yang hanya 33%.

"Survei kami menemukan permintaan mobil bekas mengalami peningkatan sebanyak 15% - 20% semenjak relaksasi PSBB. Peningkatan ini didorong oleh minat masyarakat terhadap penggunaan mobil pribadi yang meningkat," tutur Johnny.

Selain itu juga, secara perlahan, kini showroom mulai buka sehingga memberikan pilihan lebih banyak bagi masyarakat yang ingin membeli mobil.

"Dengan kedua faktor ini, OLX Autos percaya pasar mobil bekas akan pulih dan akan kembali normal seperti masa sebelum pandemi," pungkas Johnny. (EPS)

Tags :