SoundandMachine.com (Jakarta) - Berita duka kembali menghampiri dunia otomotif, khususnya segmen modifikasi audio mobil. Rabu, 11 Agustus 2021, Christian Heru, salah satu instalatur car audio ternama di Indonesia, dikabarkan telah meninggal dunia. 

Christian merupakan sosok yang namanya cukup berkibar di sejumlah kancah kontes audio Tanah Air. Ia sendiri merupakan punggawa bengkel Zero Audio Workshop, yang bermarkas di bilangan Dukuh Kupang, Surabaya, Jawa Timur.

Baca Juga:
Mitigasi Sistem Audio OEM Jadi Lebih Mudah, DSP Audison Forza Kompatibel untuk Speaker Standar

Mengawali bisnis audio sejak lulus dari Sekolah Audioworkshop beberapa tahun lalu, ia dikenal sebagai sosok yang gigih, dan kerap menjadi peserta beberapa kontes modifikasi audio yang diadakan di beberapa kota.

Wahyu Tanuwidjaja, pendiri Sekolah Audioworkshop sekaligus pengajar mengatakan, Christian merupakan pribadi yang baik dan tekun. "Saya kenal dia lama sekali, lulus dari Sekolah Audioworkshop, dia minta ijin ke saya untuk buka toko. Saya kasih suggestion buka di Balikpapan (Kalimantan Timur)," buka Wahyu.

Baca Juga:
Speaker Standar atau Modifikasi, Upgrade Audio Pakai DSP Audison Forza Bisa Jadi Solusi

Lebih lanjut pria yang juga CEO PT Audioworkshop ini bercerita, Christian akhirnya mengikuti sarannya dengan membuka Mobiltronik Balikpapan. "Dua anak buah saya ikut ke sana. Kiprahnya kuat dan memberi warna untuk dunia Sound Quality (SQ) di Kalimantan Timur. Beberapa piala kontes dia menangkan," kenangnya.

Baca Juga:
Gelar Alpine Day, Niki Motor Hadirkan Power Supply Terbaru Dominations Powerplant

Setelah menorehkan berbagai prestasi selama beberapa waktu di Balikpapan, pria yang akrab disapa Chris itu akhirnya memutuskan untuk kembali ke Surabaya dan membuka gerai Zero Audio Workshop yang merupakan toko retail binaan Audioworkshop.

Almarhum juga dikenal aktif sebagai Juri di beberapa ajang kompetisi audio yang diadakan oleh Indonesia Car Audio Network (I-CAN) di beberapa wilayah di Indonesia.

Wahyu pun merasakan duka mendalam. Menurut pria ramah tersebut, Christian merupakan murid yang cerdas, rival yang sulit dikalahkan, kawan yang enak untuk diajak bicara, sekaligus rekan usaha yang setia.

"Urusan ilmu SQ dan ketekunan dia untuk dunia audio mobil juga super. Dari cara dia menjuri kita tahu, seperti apa dia. Rupanya beberapa hari lalu Tuhan punya rencana baru untuknya. Kita doakan, supaya dia dilapangkan jalannya, diampuni semua kesalahannya. Chris sudah memberi warna untuk kita semua," katanya.

Rasa kehilangan juga dialami oleh Tedy dari Bronson Audio, Jakarta Barat. Sejak mengenal Christian saat mejadi juri sebuah kontes di Surabaya sekitar 5 tahun lalu, Tedy menilai bahwa almarhum memiliki prestasi yang sangat cemerlang.

"Prestasinya cukup melesat dalam dunia car audio, perkembangan bisnisnya pesat. Mulai dari tuning, ngejuri juga bagus. Kita kehilangan salah satu installer terbaik dan tuner terbaik di Indonesia. Saya turut berduka cita yang sedalam-dalamnya," tuturnya.

Selamat jalan Chris, terima kasih telah mewarnai dunia car audio Indonesia, karya dan prestasimu akan selalu kami kenang. (EPS)