Usung Teknologi Baru, Bus Hino RN 285 Terbukti Tangguh untuk Jarak Jauh

  • Oleh : anto

Rabu, 29/Sep/2021 09:30 WIB


Soundandmachine.com (Jakarta) - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) sebagai pemain utama dalam transportasi darat komersial di Tanah Air selalu menghadirkan sejumlah produk unggulannya untuk membuat bisnis lebih mudah.

 

Salah satu yang menjadi tulang punggung transportasi di Indonesia adalah Hino Bus. Dimana Hino memiliki varian Bus yang lengkap untuk berbagai macam kebutuhan angkutan. Seperti bus antar kota, bus karyawan, bus sekolah dan bus pariwisata.

 

Model yang banyak diandalkan oleh Perusahaan Otobus (PO) untuk bisnis transportasi antar kota antar provinsi yaitu Hino Bus RN 285 bermesin commonrail dengan suspensi udara.

 

Model bus ini banyak dioperasikan oleh sejumlah PO Bus yang melayani trayek antar kota antar provinsi di Pulau Jawa, Bali dan kota-kota besar lainnya.

Banyak PO Bus yang melayani penumpang untuk tujuan kota – kota di Pulau Jawa menggunakan tol Trans Jawa untuk menghemat waktu perjalanan.

 

Atas dasar ini, Hino melakukan sesi pengujian untuk mengukur temperature oli mesin Bus Hino RN 285 yang melintasi ruas tol Trans Jawa.

 

Dimana dalam pengetesan menggunakan perangkat Monitoring Graphtec Digital Logger. Selama pengujian, data Hino DX II memonitor kecepatan bus, putaran mesin (rpm), engine coolant temperature dan konsumsi bahan bakar.

 

Bus Hino RN285 Common Rail yang dites adalah unit bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) milik PO Sinar Jaya jurusan Jakarta-Surabaya (PP). Mengangkut 33 penumpang dengan kapasitas bagasi penuh.

 

Saat pengetesan, bus diberangkatkan dari Terminal Pulogebang, Jakarta dengan tujuan Terminal Purabaya, Surabaya melintasi ruas tol Trans Jawa.

Dari hasil monitor data saat pengetesan, Bus Hino RN 285 menunjukkan temperature oli sebesar 119.5° Celcius. Indikator ini di bawah standard flash point-nya, yakni 230° Celcius.

 

Sementara itu, rpm tertinggi mencapai 2.762 dan kecepatan tertinggi bus mencapai 143 km/jam. Sementara, rpm terendah berada di level 2.321 dan kecepatan terendah di 107 km/jam.

 

“Hasil pengetesan menunjukkan mesin tetap stabil dan terjaga suhunya, walaupun pemakaian oli lebih kecil pada mesin Hino Bus RN285 dibanding brand lain,” jelas Santiko Wardoyo, Chief Operating Oficer (COO) – Director HMSI dalam keterangan resminya (23/9/2021).

 

“Hal ini membuatnya lebih hemat operasional bagi perusahaan otobus, karena pengeluaran untuk penggantian pelumas mesin secara berkala menjadi lebih hemat,” jelas pria yang hobi bersepeda ini.

Keunggulan lain dari Hino Bus RN 285, yakni memiliki teknologi lubang pelumasan yang disebut oil gallery pada piston yang bekerja untuk mendinginkan.

 

Menurutnya, lubang oil gallery ini akan meningkatkan efisiensi pendinginan pada mesin jika dibandingkan dengan mesin bus dengan tipe piston tanpa oil gallery.

 

“Piston yang dilengkapi dengan oil gallery, 50% panas yang dihasilkan dari piston akan ditransfer ke minyak pelumas atau oli,” tambah Santiko.

 

Hino Bus RN 285 ini menggunakan sasis tipe ladder frame dan dilengkapi dengan suspensi udara untuk memberikan kenyamanan di perjalanan.

 

Total panjang bus ini dapat mencapai 11,850 meter sehingga dapat dimaksimalkan untuk mengangkut penumpang hingga 55 orang.

 

Tidak heran dengan segenap keunggulannya ini, Hini Bus RN 285 jadi primadona transportasi darat antar kota. (anto)