SoundandMachine.com (Tangerang) – Selama ini pertandingan Indonesian Drift Series (IDS) dan Indonesian Drift League (IDL) terlaksana tanpa penonton offline karena pandemi Covid-19.

Baca Juga:
Apresiasi Mobil Keluaran Lama, Wadah Otomotif Eurohauz Ajak Run dan Sarapan Bersama

Namun mulai dari seri penutup pada tanggal 11 Desember 2021 untuk seri kelima, dan 12 Desember 2021 untuk seri keenam, IDS dan IDL sudah terbuka untuk umum, dan lebih menariknya gratis.

“Mulai mencoba lagi untuk open for public, dalam artian sudah ada penonton ada di tempat.” buka Adityo, Ketua Pelaksana IDS dan IDL kepada SoundandMachine.com di Karawaci, Tangerang (11/12/2021).

Baca Juga:
Area Pameran Tambah Luas, GIIAS 2024 Akan Dihadiri Lebih Banyak Eksibitor Baru

Tentunya menjadi kabar gembira bagi para pencinta drifting, karena bisa menonton kembali aksi para drifter secara langsung dan cuma-cuma di trek J99 x AR, Karawaci, Tangerang.

Baca Juga:
JDM Funday Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, Diikuti Lebih Dari 80 Mobil Sport Jepang

Pasalnya, selama ini para pencinta drift hanya bisa menonton IDS dan IDL via live streaming di YouTube, mulai tanggal 23 dan 24 Oktober 2021.

“Kita juga mengikuti aturan dari pemerintah, jadi dari awal dengan prokes yang ada, tetap kita boleh jalankan tapi tanpa ada penonton. Kita menyiasatinya dengan live streaming.” jelas Adityo.

Selain itu, para drifter ternama Amandio, Alinka Hardianti, dan Akbar Rais, tampil di IDL untuk kelas profesionalnya.

Kehadiran sportscar seperti Nissan Silvia, Nissan 180SX, dan BMW Seri-6, menjadi pemandangan menarik di IDS dan IDL.

Sekedar informasi, IDS merupakan ajang drift untuk kelas rookie, sedangkan IDL merupakan ajang drift untuk kelas profesional.

Tentunya ada beberapa persyaratan supaya bisa menyaksikan kejuaraan IDS dan IDL secara langsung, dan yang pasti harus menggunakan masker, sudah divaksin, dan punya aplikasi Pedulilindungi.

Meski dibuka untuk umum, livestreaming di YouTube tetap ada untuk menfasilitasi para pencinta drift yang tidak punya waktu ke lokasi.

“Melihat event Meikarta, sudah dibuka untuk penonton dan kita mulai mencoba lagi, pelan-pelan kita buka, tapi tetap dengan prokes yang ada.” pungkas Adityo.

(Joule)