SoundandMachine.com (Uni Emirat Arab) – Setelah 30 tahun vakum, pada akhirnya Honda sebagai pemasok mesin kembali juara dunia Formula 1 (F1) untuk musim 2021.

(sumber: Honda)

Namun dibalik kesuksesan tersebut, tentunya tidak lepas dari teknologi Honda sebagai pemasok mesin untuk tim Red Bull Racing selaku peraih juara dunia Formula 1 musim 2021.

Pertama, berawal dari mesin 1.600 cc, dengan bahan bakar fosil yang sama dengan di pasaran.

(sumber: Honda)

Kemudian, turbocharger untuk tenaga selain tenaga listrik yang mendorong mesin dari sistem hybrid, bekerja mengambil gas panas dari sistem pembuangan, dan menggunakannya untuk memutar kompresor.

Pemutaran kompresor tersebut meningkatkan campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke mesin.

Agar bahan bakarnya efisien, dibutuhkan lebih banyak oksigen ketika pembakaran, terutama bila dibatasi hingga 110 kg per balapan.

Turbo Honda hanya membantu mesin 'bernapas' lebih cepat, sehingga berguna saat berputar sekitar 100.000 kali per menit.

Kerja turbo juga diuntungkan oleh Motor Generator Unit, Kinetic (MGU-K), dan Motor Generator Unit, Heat (MGU-H).

(sumber: Honda)

MGU-K merupakan salah satu bagian paling kompleks, karena melakukan beberapa peran, yaitu mengambil energi dari pengereman, dan meregenerasinya menjadi listrik untuk penyimpanan energi (energy store).

Selain generator, MGU-K juga menyebarkan energi dari penyimpanan ke drivetrain, sehingga memberi tenaga 160 bhp jika diperlukan, dan dapat dikerahkan ke MGU-H untuk mendukung turbonya.

(sumber: Honda)

MGU-H menggunakan panas dari gas buang limbah mobil untuk menggerakkan generator dengan cara yang sama seperti MGU-K menggunakan energi.

Energi hasil konversi ini dapat dikirim langsung ke ES atau MGU-H, yang memiliki kemampuan untuk bekerja menyedot energi keluar, atau memasukkan energi kembali.

MGU-H membantu kompresor, meminimalkan lag, dan memaksimalkan performa turbo.

Dengan demikian, ketika kembali menginjak gas secara penuh setelah menikung, mesin tersebut mampu mengembalikan kecepatan semula lebih cepat.

(sumber: Honda)

Energy store merupakan baterai khusus power unit Formula 1 sebagai penyimpan listrik yang diambil dari MGU-K dan MGU-H.

Pengereman dan panas knalpot merupakan sumbar daya penting untuk menghasilkan energi listrik yang disimnpan di energy store, karena keharusan agar dapat dimanfaatkan saat dibutuhkan.

Selama satu putaran, jumlah energi maksimum yang dapat dikerahkan dari ES ke roda belakang adalah 4 Mega Joule, dan itu memberikan kira-kira 30 detik daya ekstra per putaran.

(sumber: Honda)

Engine Control Unit (ECU) mengontrol elemen listrik pada input, output, dan generator energi pada mesin, dan memeriksannya, jutaan kali setiap detik.

Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa pengemudi memiliki jumlah tenaga yang tepat pada waktunya sepanjang balapan.

Alhasil dengan mesin tersebut, mengantarkan Red Bull Racing untuk memenangkan ajang balap sebanyak 11 dari 22 seri, hingga menjadi juara dunia.

(Joule)