SoundandMachine.com (Jakarta) - Meski tidak sepopuler brand Jepang lain, peminat Datsun termasuk bertahan yang terlihat dari adanya komunitas. Salah satunya adalah Datsun Jakarta, komunitas mobil retro pendahulu brand Nissan yang berdiri sejak tahun 2012. 

"Berdiri untuk mewadahi pemilik dan pencinta Datsun Retro." buka Andre, Ketua Datsun Jakarta kepada SoundandMachine.com di Kopi Teman Kecil, Jakarta (17/7/2022). 

Baca Juga:
Apresiasi Mobil Keluaran Lama, Wadah Otomotif Eurohauz Ajak Run dan Sarapan Bersama

Aktif di berbagai kegiatan otomotif menjadi salah satu daya tarik Datsun Jakarta, baik itu mobil sungguhan maupun miniatur atau diecast.   

Baca Juga:
Area Pameran Tambah Luas, GIIAS 2024 Akan Dihadiri Lebih Banyak Eksibitor Baru

Untuk kegiatan terkait mobil sungguhan, para anggotanya berani mengadakan touring jarak jauh dengan mobil yang usianya sudah uzur, serta populasinya bisa dibilang tidak sebanyak brand Jepang lain. 

"Rencananya di Agustus kita mau touring Kuningan, Jawa Barat." jelas Andre. 

Baca Juga:
JDM Funday Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, Diikuti Lebih Dari 80 Mobil Sport Jepang

Meski demikian, para anggotanya tetap perhitungan dan sudah mengerti bagaimana harus berbuat ketika ada anggota yang di tengah jalan mobilnya bermasalah. Ditambah lagi ada anggota yang memiliki bengkel, dan mengerti mekanikal mobil serta memahami penanganannya. 

Selain touring, Datsun Jakarta juga aktif mengadakan kopdar, seperti ketika tim soundandmachine bertemu mereka di kafe Kopi Teman Kecil, Jakarta Selatan pada 17 Juli 2022 silam.  Selain itu, Datsun Jakarta juga kerap hadir di berbagai acara, terutama acara otomotif terkait mobil klasik dan retro.

Model Datsun yang menjadi favorit, menurut Andre, antara 510, 310, 710, dan beberapa model yang penerusnya menjadi brand Nissan. 

Untuk perawatan, bengkel yang direkomendasikan oleh Datsun Jakarta antara lain Seroja Motor di daerah Jagakarsa dan Saidi Seven Garage di Ciledug. 

Sementara untuk kegiatan otomotif terkait miniatur, awalnya karena ada anggota yang tertarik dengan Datsun dari hobi mengkoleksi miniaturnya. 

Namun berkembang salah satunya karena sejak mobilnya display di pameran miniatur Indonesia Diecast Expo (IDE) 2018, tepatnya booth International Datsun Diecast, hingga mendapat perhatian dari Jun Imai. 

Sekedar informasi, Imai merupakan salah satu figur otomotif ternama asal Amerika Serikat, karena latar belakang desainer diecast Hotwheels, dan modifikator dengan brand Kaido House. 

Dalam kunjungan ke IDE 2018, Imai membubuhkan tanda tangan di dasbor 510 wagon yang di-display tersebut. 

"Biasanya yang punya 510 rata-rata dari diecast, jadinya beririsan antara diecast dengan mobil aslinya. Saya contohnya." tambah pria pemilik 510 bertandatangan Jun Imai tersebut.  

Saat ini Datsun Jakarta memiliki 50 anggota yang masih aktif dengan beragam model Datsun pendahulu Nissan. (Joule)