SoundandMachine.com (Jakarta) - Setelah 2 tahun vakum diadakan karena pandemi Covid-19, perhelatan miniatur mobil Indonesia Diecast Expo (IDE) akan digelar secara offline kembali, tepatnya pada tanggal 29-30 Oktober 2022 di ICE BSD.

IDE tahun ini yang diadakan kesembilan, memiliki konsep membawa diecast menjadi sesuatu yang fun, dalam arti tidak ada tema yang terfokus seperti ketika diadakan.

Baca Juga:
Apresiasi Mobil Keluaran Lama, Wadah Otomotif Eurohauz Ajak Run dan Sarapan Bersama

Sekedar informasi, ketika masih diadakan di Balai Kartini, IDE memiliki tema tertentu, salah satunya mobil JDM.

Baca Juga:
Area Pameran Tambah Luas, GIIAS 2024 Akan Dihadiri Lebih Banyak Eksibitor Baru

“Kita coba bangkit dari pandemi dan memberanikan diri untuk bisa melakukan event offline.” buka Arya Lembana, Ketua Pelaksana IDE 2022 kepada SoundandMachine.com dalam konferensi pers di Twin House Kitchen, Cipete, Jakarta (13/10/2022).

IDE 2022 akan dimeriahkan oleh lebih dari 15 brand exhibitor, lebih dari 20 komunitas diecast, lebih dari 50 pedagang, dan lebih dari 2 pihak yang digandeng berkolaborasi.

Baca Juga:
JDM Funday Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, Diikuti Lebih Dari 80 Mobil Sport Jepang

Seperti yang sudah menjadi ciri khas, IDE akan kembali menghadirkan diecast ‘event car’ atau yang dibuat khusus event tersebut, dimana para pengunjung bisa membelinya melalui lelang, terutama untuk unit dengan 'nomor cantik'.

Meski acara miniatur mobil, IDE 2022 tetap akan menghadirkan display mobil sungguhan dari komunitas, sehingga menunjukkan irisan dengan miniaturnya.

“Mobil yang akan hadir di IDE ada 10 mobil dari komunitas 1:1 yang mereka juga bermain dengan diecast. Di sana ada tribute to designer Hotwheels yang meninggal tahun lalu, Ryu Asada, kemungkinan kita akan pajang mobil benerannya.” jelas Vero Sahetapy dari IDE.

(sumber: BRE)

Tidak kalah menarik, Peter Brock dari Brock Racing Enterprises (BRE) juga akan hadir memeriahkan IDE tahun ini. Sekedar informasi, BRE merupakan tim balap Datsun di Amerika Serikat era 70-an, yang terkenal dengan livery ikoniknya.

“Dia pertama kali ke Asia, untuk event acara ini. Dia melihat IDE, banyak sekali orang datang dalam waktu 2 hari.” pungkas Vero. Mantap bener.(Joule)