Palembang, Soundandmachine.com - Tidak hanya pengendara di Jakarta yang merasakan siksaan kemacetan, kota Palembang tempat bermukim Sidharta Setiawan Japar juga diakuinyatergolong sudah menyiksa.Pengendara BR-V yang akrab disapa Sensen ini tak tinggal diam menghadapi kondisi tersebut. Alhasil lahirlah sebuah teman berkualitas, berupa sistem audio sound quality (SQ) yang diracik bersama Ateng dari G-Audio Palembang, sebagai penghilang rasa jenuh saat berkendara.

Baca Juga:
Mau Pasang Subwoofer Hertz MPS 250 di Toyota Kijang Innova Zenix? Ini Referensi Instalasinya

Untuk menciptakan teman yang berkualitas, hal utama yang dilakukan adalah melakukan peredaman. Peredaman dilakukan disemua pintu dan lantai, tujuannya agar kabin lebih senyap dan rigid serta membuat tata akustik lebih baik, ujar Sensen.

Pertahankan Head Unit OEM

Baca Juga:
Power Supply Dominations Powerplant Bisa untuk Upgrade Car Audio High End. Ini Referensinya

Sensen dan Ateng tetap mempertahankan head unit bawaan Honda BR-V, karena sumber suara ini dirasa sudah cukup mumpuni. Head unit OEM Honda BR-V sudah memiliki fitur dan kualitas yang cukup baik sebagai otak dari sistem audio. Namaun kedepannya akan dilakukan upgrade lagi untuk meningkatkan potensi sistem yang ada, ujar pria yang gemar mendengarkan musik dan bermain game.

Baca Juga:
Berukuran Kompak, Speaker dan Subwoofer Focal K2 Power Cocok untuk Upgrade Audio Mobil Retro

Aplikasi Speaker 3 Way

Speaker dengan formasi 3 Way (Tweeter, Midrange, Midbass) lansiran Focal, ditugaskan menghantarkan suara dengan frekuensi yang lengkap sampai ketelinga. Sehingga setiap instrument musik yang ada dalam sebuah lagu tersaji dengan jelas dan baik.

Sepaker Focal KRX3 ini memiliki karakternya yang handal untuk memutar lagu dari berbagai genre musik, baik mellow maupun ngebeat. Kami juga membuat custom pillar A dan custom baffle midbass dengan treatment khusus agar speaker dapat bekerja maksimal, ujar Sensen.

Dua Subwoofer Agar Low Bass Lebih Kuat

Dalam menghadirkan frekuensi low bass, Sensen dan Ateng mengandalkan 2 unit subwoofer lansiran Gladen. Boks model sealed dengan beragam treatment menjadi rumahnya. karena kabin mobil yang cukup besar dan kami mengiginkan suara low bass yang kuat, maka digunakan subwoofer 8 inchi sebanyak 2 unit. Tujuannya agar nada low dapat tereproduksi dengan baik, jelas Sensen.

Urusan treatment boks subwoofer Sensen menggunakan diffuser agar suara bass bisa deep dan tidak ada gaung (boomy). Walhasil suara bass tidak hanya kuat, namun juga rapih dan menghadirkan emosi dari sebuah lagu.

Sebuah sistem harus saling mendukung, seperti halnya sebuah power amplifier yang menjadi nyawa driver speaker dan subwoofer agar kinerjanya semakin optimal mengalunkan nada. Kami menggunakan 2 power 4channel agar pembagian tenaga di speaker dan subwoofer menjadi merata dan memiliki karakter suara yang baik serta tidak belang, ungkap Sensen.

Sistem Full Aktif Ditunjang Processor

Setiap driver dengan berbagai treatment sudah siap mengalunkan suara dengan baik, tinggal ditata yang benar sesuai keinginan. Soal yang satu ini Sensen dan Ateng mengandalkan digital processor untuk mengolah suara, karena sistem ini bermain dengan metode full aktif, maka prosesor sangat berperan penting untuk melakukan tuning suara dan sebagai pemberi warna pada sistem audio, tutup Sensen.

Spesifikasi : Headunit Kenwood DDX515BT, Speaker 3way Focal KRX 3, Speaker Coaxial Steg, Subwoofer Gladen SQX 8" (2 unit), Power Mosconi AS 100.4 (2 unit), Processor Mosconi 6 to 8 V8, Batcap X300 (2 unit), Peredam STP Autofun, Capasitor Bank Flux & RAMM, Kabel Stroom Flux FCP 4AWG, Kabel Speaker Flux SC164 dan Flux SC140, Kabel Subwoofer Domination, Kabel RCA Harmonic Harmony Octave (5 meter pair and 1 meter 4 pair), Fuse & Dist Block Shok Industries.