SoundandMachine.com (Goodwood) - Dunia otomotif dan fashion, terkadang menjadi dua hal yang sulit dipisahkan. Banyak pabrikan mobil mewah yang lantas melakukan kolaborasi, untuk menghasilkan kendaraan yang ekslusif.

Hal itu yang juga dilakukan oleh Rolls-Royce. Baru-baru ini, pabrikan mobil mewah asal Inggris tersebut menggandeng brand fashion ternama, Hermes, dalam membuat Bespoke Phantom yang sangat spesial.

Baca Juga:
Semakin Gencar, Pabrikan Otomotif BYD Akan Buka Dealer Baru di Pondok Indah Jakarta Selatan

Torsten Muller-Otvos, Chief Executive Officer, Rolls-Royce Motor Cars mengatakan, kerjasama ini sangat istimewa karena menggabungkan keahlian dan warisan dari masing-masing merek, kedalam sebuah kendaraan.

"Ini adalah hasil dari kolaborasi yang mendalam dan tulus antara Houses of Rolls-Royce dan Hermes, di mana desainer, spesialis bahan, dan pengrajin terampil bekerja berdampingan untuk menciptakan Phantom yang benar-benar unik," kata Torsten.

Baca Juga:
Kedua di Asia Tenggara, Indonesia Akan Jadi Basis Perakitan Mobil Listrik GAC Aion

Ia menambahkan, mobil bernama Phantom Oribe ini dirancang dan dibuat dengan tangan oleh tim gabungan spesialis Bespoke di Home of Rolls-Royce di Goodwood, West Sussex, dan Hermes di Paris, untuk mencerminkan kepribadian dan gairah pemiliknya, yakni seorang pengusaha Jepang bernama Yusaku Maezawa. 

Baca Juga:
Pabrikan Vietnam VinFast Berlakukan Sistem Sewa Baterai Kendaraan Listrik. Ini Keuntungannya

Saat membuat mobil impiannya, pria yang juga kolektor seni, dan penggemar supercar itu membayangkannya sebagai 'jet darat', yang dapat membawa eksklusivitas perjalanan udara yang nyaman ke jalan raya.

Di bagian eskterior, Rolls-Royce melapisinya dengan warna Oribe Green. Warna hijau tersebut dibuat khusus oleh divisi Bespoke agar dapat digunakan juga pada jet pribadi Maezawa.

"Dikembangkan selama berbulan-bulan oleh spesialis di Surface Finish Centre di Goodwood, ia dengan sempurna menampilkan kilau hijau tua, yang mencirikan keramik abad ke-16 ini. Efeknya dengan indah dilengkapi dengan warna cream-putih di bagian bawah," jelas  Michael Bryden, Lead Designer, Rolls-Royce Bespoke Collective.

Jalur warna Oribe secara harmonis berlanjut ke dalam interior, dibuat dan direalisasikan melalui pertemuan pikiran antara desainer Hermes dan pengrajin di Paris, dengan para desainer Bespoke Collective Rolls-Royce, para engineer and pengrajin di Goodwood di West Sussex. 

Interior dibuat secara keseluruhan dengan kulit Hermes Enea Green, meluas ke detail yang mencakup titik sentuh langsung klien. Misalnya, roda kemudi, pegangan duchess, gear selector dan kontrol putar untuk pengaturan iklim mobil.

Selain itu, kulit Hermes juga menyelimuti sekitar panel instrumen atas, pilar interior, dan rak parsel, juga di permukaan yang kurang terlihat termasuk kompartemen sarung tangan dan lapisan kompartemen bagasi, konsol tengah, kompartemen stowage decanter, serta Champagne cooler. 

Interiornya juga penuh dengan contoh desain dan pengerjaan tangan Rolls-Royce Bespoke. Speaker kayu misalnya, dibentuk dengan cermat menggunakan veneer Open Pore Royal Walnut yang diterapkan pada pintu, sehingga menciptakan estetika yang mulus, bertekstur, dan halus. 

Open Pore Royal Walnut turut diterapkan pada konsol tengah dan belakang serta punggung meja piknik. Hal ini menjadi yang pertama untuk Rolls-Royce. Interiornya juga menampilkan kanvas Hermes "Toile H", di sandaran tangan pintu, konsol tengah dan belakang termasuk headliner.

"Sangat menyenangkan untuk bekerja bersama para ahli Rolls-Royce dan untuk melihat bagaimana mobil ini mengekspresikan semua nilai yang Hermes hargai setiap hari," tutur Axel de Beaufort, Design and Engineering Director, Hermes Bespoke Division. (EPS)