SoundandMachine.com (Jepang) – Salah satu produk terpopuler Toyota yaitu Toyota Corolla telah menginjakkan usia produksinya yang ke-55 tahun.

Namun penjualan sebanyak 50 juta unit ke seluruh dunia sejak awal diproduksi pada tahun 1966 menjadi hadiah untuk 55 tahun produksi Corolla. Dengan terjualnya 50 juta unit di seluruh dunia, 1 unit Corolla bisa terjual dalam waktu 34 detik.

Baca Juga:
Sambut Libur Lebaran, Toyota Siapkan 310 Titik Layanan Siaga Selama Momen Idul Fitri 2024

Toyota Corolla generasi pertama (sumber: Toyota)

Baca Juga:
Ramaikan Segmen Small SUV, Chery Tiggo 5X Sodorkan Fitur Melimpah Tampilan Wah

Corolla terlahir sebagai mobil yang bisa dimiliki oleh banyak orang dan juga menjadi salah satu penggerak masyarakat dunia untuk bermobilitas.

Itulah mengapa Toyota membuat Corolla dengan harga se-terjangkau mungkin, dan juga didesain sesederhana mungkin, namun tetap fungsional dan berkualitas tinggi sehingga melebihi ekspektasi pelanggan.

Baca Juga:
Speaker dan Subwoofer Audison ini Jadi Pilihan Baru Upgrade Audio Toyota Kijang Innova Zenix

Kombinasi antara harga terjangkau dan tampil sederhana namun tetap berkualitas tinggi hingga melebihi ekspektasi pelanggan, membentuk nilai baru yang disebut sebagai Plus Alpha.

“Mobil seperti apa yang Toyota harus buat agar sejalan dengan perubahan konsep yang cepat? Saya pikir kuncinya adalah ‘mengubah’ dan ‘plus alpha’.” ungkap Yasushi Ueda, Chief Engineer Toyota Corolla.

Nilai Plus Alpha itulah yang membuat Corolla banyak diminati oleh masyarakat di seluruh dunia, bahkan salah satu generasinya bisa memiliki peminat dengan jangka waktu lama.

Tidak kalah penting, Corolla tetap dibuat mengikuti tuntutan global, baik dari segi tren maupun teknologi, tanpa menghilangkan nilai Plus Alpha-nya.

Itulah mengapa jika dibandingkan dengan kompetitornya, Corolla kerap tampil sederhana tetapi tetap memberi kesan bahwa mobil ini memiliki reliabilitas tinggi, sehingga layak menjadi mitra bagi pemiliknya untuk bermobilitas.

“Kami percaya bahwa salah satu yang membuat Corolla telah lama dicintai oleh pelanggannya di seluruh dunia karena ‘mengubah’ berdasarkan ekspektasi pelanggan.” tambah Ueda.

Toyota Corolla generasi pertama (sumber: Toyota)

Tidak kalah penting, Corolla juga bisa ada dalam bentuk sedan, coupe, sportscar, hatchback, wagon, dan sport utility vehicle (SUV) tergantung situasi dan kondisi pasar global, tanpa menghilangkan DNA-nya.

Sekarang Corolla berada di generasi ke-13 sejak rilis dari tahun 2019, dan Toyota benar-benar menerapkan aspek zaman dulu dan sekarang untuk masa depan lebih baik.

Toyota Corolla generasi sekarang (sumber: Toyota)

Sisi zaman dulu tentu ada pada DNA dimana Corolla tetap tampil sederhana sejak lahir, sementara untuk zaman sekarang, salah satunya ada di platform Toyota New Global Architecture yang menambah kenyamanan dan kenikmatan berkendara.

Toyota Corolla bermesin hidrogen (sumber: Toyota)

Kemudian di sisi masa depan, Toyota memanfaatkan Corolla untuk eksperimen salah satu teknologi mutakhirnya, yaitu tampil di ajang balap Fuji Supertec 24 Hours dengan mesin berbahan bakar hidrogen.

Artinya, Corolla akan menjadi model terpenting bagi Toyota berkat konsisten mengikuti perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai Plus Alpha sehingga memiliki banyak peminat, apapun bentuk mobilnya.

(Joule)