SoundandMachine.com (Italia) – Produsen pelek asal Italia, OZ, mengembangkan pelek aftermarket khusus mobil listrik performa tinggi yang bernama Superturismo Aero-E.

OZ mengumumkannya baru melalui akun Instagram resminya, dan tidak ada penjelasan mengenai apa yang membuatnya tertarik membuat pelek aftermarket untuk mobil listrik performa tinggi.

Namun fakta menunjukkan, akhir-akhir ini mobil listrik dengan performa tinggi semakin bertambah.

Sebut saja Tesla Model S, Porsche Taycan, Audi e-Tron GT, Mercedes-AMG EQS 53 4Matic, BMW i4 M50, dan sebagainya.

Pengembangan pelek tersebut fokus pada optimalisasi aerodinamika yang berefek pada konsumsi baterai dan mengurangi coefficient drag (cd), ditambah untuk performa pengereman lebih baik.

(sumber: OZ)

Untuk menjawab tuntutan tersebut, OZ membuat sebuah dop yang bernama full-aero flap technology.

Full-aero flap technology bekerja memaksimalkan aliran aerodinamikan dengan mengurangi open surface atau permukaan yang terbuka.

(sumber: OZ)

Dopnya memiliki permukaan lesung untuk menghasilkan magnus effect atau aliran udara ketika roda berputar, kemudian aliran udara tersebut dimanipulasi untuk mengurangi drag sehingga meningkatkan efisiensi.

(sumber: OZ)

Selain itu dopnya juga bekerja mengoptimalkan aliran udara yang diekstrak untuk membantu meningkatkan pendinginan rem.

Pelek tersebut memiliki teknologi high light technology (HLT) yang mengurangi bobot, mengoptimalkan kekakuan, dan meningkatkan handling.

OZ mengklaim bahwa efeknya sudah teruji di wind tunnel, dan itu menjadi pelek aftermarket pertama yang dites di wind tunnel tersebut.

Untuk saat ini belum diketahui kapan OZ akan memproduksi pelek aftermarket tersebut.

(Joule)