Biasa Dipakai Kontes Car Audio, WTC Matahari Jadi Lokasi Serpong Auto Contest

  • Oleh : Julfikri

Senin, 07/Mar/2022 14:10 WIB
Kontes modifikasi Serpong Auto Contest di WTC Matahari Serpong, Banten. (Foto: Joule) Kontes modifikasi Serpong Auto Contest di WTC Matahari Serpong, Banten. (Foto: Joule)

SoundandMachine.com (Tangerang) – WTC Matahari Serpong merupakan tempat yang biasa dipakai untuk kontes audio mobil, sebut saja Indonesia Car Audio Network (I-CAN), United States Autosound Competition International (USACI) Indonesia, dan Sound Quality Competition (SQC) Indonesia.

Namun ternyata pusat perbelanjaan di daerah Tangerang tersebut juga jadi tempat untuk kontes modifikasi non-audio, seperti yang baru-baru ini diadakan adalah Serpong Auto Contest, pada tanggal 6 Maret 2022.

Baca Juga:
Pakai Regulasi Baru, Indonesia Car Audio Network Gelar Seri Perdana Musim Kompetisi 2024-2025

Serpong Auto Contest diadakan oleh tim yang sama seperti kontes modifikasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, yaitu Terminal 3 Automodified (T3AM), namun dengan konsep berbeda karena diadakan di pusat perbelanjaan.

Baca Juga:
Seri Final Sukses Diadakan, Indonesia Car Audio Network Resmi Akhiri Musim Kompetisi 2023-2024

“Ini permintaan dari mall kita persiapkan.” buka Defin Devara, Panitia Serpong Auto Contest kepada SoundandMachine di WTC Matahari Serpong, Tangerang (6/3/2022).

Baca Juga:
Spektakuler! Final Kompetisi Mobile Sound Festival Musim 2023-2024 Dihadiri Lebih dari 200 Peserta

Berbeda dengan kontes audio yang diadakan di area gedung parkir, Serpong Auto Contest berada di dalam mall WTC Matahari Serpong, tepatnya lantai dasar.

Lahan yang tidak diisi oleh tenant dimanfaatkan untuk slot peserta VIP, dan area dekat pintu masuk untuk peserta VVIP.

Kontes modifikasi tersebut diikuti 93 peserta yang memperebutkan salah satu dari 80 kategori pemenang.

Berhubung pengadaan Serpong Auto Contest diadakan oleh tim yang sama, bagaimana dengan pengadaan T3AM-nya sendiri?

“Kita lagi nunggu keadaan dulu, kita pastiin dulu, bisa jalan apa ngga. Tapi katanya per April ini udah mau dijalankan seperti normal untuk protokol segala macam. Jadi mudah-mudahan udah bisa di akhir tahun, cuma tetap kita wait and see dulu, karena kalau re-schedule kan gak enak.” jelas Defin.

Oke, ditunggu T3AM-nya. (Joule)