SoundandMachine.com (Jepang) – Toyota melalui divisi motorsport Toyota Gazoo Racing kembali menambah lini mobil performa tinggi dengan merilis GR Corolla. Setelah debut di Amerika Serikat pada tanggal 1 April 2022, sekarang GR Corolla diperkenalkan untuk negara asalnya yaitu Jepang.

Baca Juga:
Sambut Libur Lebaran, Toyota Siapkan 310 Titik Layanan Siaga Selama Momen Idul Fitri 2024

(sumber: Toyota)

Berbeda dengan GR Yaris yang kentara dengan aura reli, karakter GR Corolla bisa dibilang lebih ke sirkuit, karena sebelum perilisannya, Toyota menggunakan hatchback Corolla Sport untuk turun di ajang balap touring Super Taikyu dengan mesin G16E-GTS dan sistem all-wheel drive.

Baca Juga:
Ramaikan Segmen Small SUV, Chery Tiggo 5X Sodorkan Fitur Melimpah Tampilan Wah

Itu berarti Corolla Sport yang turun di ajang Super Taikyu bisa dibilang merupakan prototipe dari mobil produksi GR Corolla, namun bedanya bahan bakar GR Corolla bensin, sementara Corolla Sport Super Taikyu menggunakan hidrogen karena ditujukan untuk eksperimen bahan bakar alternatif.

Baca Juga:
Speaker dan Subwoofer Audison ini Jadi Pilihan Baru Upgrade Audio Toyota Kijang Innova Zenix

(sumber: Toyota)

GR Corolla menggunakan basis Corolla Sport, dengan penambahan fender sebesar 30 mm agar terlihat proporsional dengan penambahan wheelbase, dan track selebar 60 mm untuk depan dan 85 mm untuk belakang.

Wheelbase GR Corolla dibuat lebih panjang dari Corolla Sport agar lebih stabil, serta mengkompensasi besarnya tenaga dari mesin yang serupa dengan GR Yaris.

Selain itu, bumper dan kap mesinnya juga dirancang menjaga aerodinamika dan pendinginan ketika menghadapi berbagai kondisi jalan, baik itu di aspal, gravel, maupun salju.

Bodi GR Corolla juga dibuat lebih kaku dengan penambahan rangka, serta atap bermaterial Carbon Fiber Reinforced Plastic (CFRP) yang serupa dengan GR Yaris agar lebih kaku sekaligus mengurangi bobot.

Seperti GR Yaris, GR Corolla juga memakai pelek BBS 18 inci, dengan rem berkaliper 4-pot untuk depan dan 2-pot untuk belakang di baliknya, agar lebih stabil meski dipacu di sirkuit sekalipun.

(sumber: Toyota)

Di sektor kabin, bentuknya serupa dengan Corolla Sport dan Corolla lainnya, akan tetapi panel instrumen sudah TFT dan juga rem parkir menggunakan tangan menggantikan sistem elektrik.

(sumber: Toyota)

Sekedar informasi, meski bertransmisi manual, rem parkir Corolla Sport bersistem elektrik, sementara GR Corolla bersistem mekanik dengan menggunakan tangan untuk kontrol lebih baik, terutama ketika ingin drifting atau menikung cepat di tikungan tajam.

(sumber: Toyota)

Meski serupa dengan GR Yaris, mesin G16E-GTS GR Corolla sebesar 304 PS, 32 PS lebih besar dari GR Yaris, dan torsi tetap sama, yaitu 370 Nm. Wajar saja, mengingat GR Corolla memiliki bobot 1.475 kg yang berarti 195 kg lebih berat dari GR Yaris.

Mesin tersebut disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan ke semua roda dengan sistem All-Wheel Drive GR-Four yang bekerja membuat akselerasi lebih cepat serta traksi yang lebih terkontrol.

Meski berkarakter performa, sistem keselamatan aktif Toyota Safety Sense tetap hadir sebagai standar.

Dirilis pada musim gugur, kehadiran GR Corolla akan melengkapi lini yang sudah ada untuk pasar Jepang, baik untuk keluarga Corolla karena sudah ada sedan Corolla, hatchback Corolla Sport, dan SUV Corolla Cross, maupun Toyota Gazoo Racing setelah GR Supra, GR Yaris, dan GR 86. (Joule)