Lebih Dari Aki Biasa, Ini Dia Sederet Keunggulan Aki Mobil Massiv Hybrid

  • Oleh : anto

Sabtu, 01/Okt/2022 10:00 WIB


Soundandmachine.com (Jakarta) - PT Wacana Prima Sentosa (WPS), selaku produsen aki Massiv di Indonesia terus melakukan penetrasi pasar aki nasional.  
 
Setelah sebelumnya sukses meluncurkan Massiv Thunder, WPS kembali memperkenalkan Massiv Hybrid untuk pasar Indonesia (29/30/2022).
 
Massiv Hybrid diposisikan sebagai solusi praktis dan efisien untuk kebutuhan aki mobil. Diklaim lebih unggul dari aki mobil jenis Maintenance Free (MF).
 
Lebih dari aki biasa, sederet keunggulan aki mobil diterapkan pada Massiv Hybrid. Produk aki hidrida ini merupakan kolaborasi keunggulan performa dari aki konvensional dan maintenance free.  
 
Apalagi Massiv Hybrid diperuntukan untuk kebutuhan aki berperforma, ramah lingkungan namun tetap minim perawatan.  
 
Pabrikan memastikan kualitas air aki (zuur) terjaga dalam satu paket. Dengan jenis hibrida, aki ini sudah diisi dengan air aki (zuur) dari pabrik.  
 
Dipaparkan, proses ini menjamin kualitas air aki terbebas dari kotoran yang terkontaminasi dari unsur besi (Fe), mangan (Mn), nickel (Ni), chromium (Cr), dan chloride(Cl).
 
Langkah ini jelas memastikan kualitas air aki (zuur) itu sendiri. Pengisian air aki (zuur) sesuai  standar membuat kualitas sel jauh bertahan lama.  
“Oleh karena itu Massiv Hybrid diklaim sebagai aki ramah lingkungan,” jelas Heru Darmawan, Quality Assurance Department Head PT Trimitra Baterai Prakarsa di lokasi pabriknya di Kawasan Industri Cilincing, Jakarta dalam presentasinya kepada media (29/9/2022).
 
Lanjutnya, Massiv Hybrid sudah dibekali grid calcium spesial formula. Hal ini mempengaruhi masa simpan aki lebih lama dibandingkan kompetitor sejenis penurunan performa lebih lama.
 
“Penggunaan pelat design center lug juga bakal mempengaruhi daya setrum dan daya starter pada aki (CCA) lebih tinggi,” tambah Heru.  
 
Menurutnya, penambahan special alloy akan meningkatkan performanya dalam ketahanan terhadap temperatur tinggi. Sehingga daya setrum dan starter bisa lebih tinggi 15% - 20% dibanding kompetitor sejenis.
 
“Self discharged sangat kecil, jadi bisa lebih tahan lama. Lebih dari yang biasa sudah ada,” jelas Hadi, Direktur Utama PT WPS pada kesempatan yang sama.
 
Hadi menyebut, perawatan aki Massiv Hybrid ini mendekati aki Maintenance Free (MF) dengan daya starter sama dengan aki MF.
 
“OEM Requirement >6.000 cycle. Massiv Hybrid ada di angka di 6.500. Level OEM adalah level tertinggi dari sisi kualitas,” tambah Hadi menyebut harga jual aki Massiv Hybrid mencapai 10% lebih murah dibanding aki MF.
 
Penggunaan mesin automatic small part casting membuat sambungan antar sel lebih kuat, sehingga konektor dan terminal menjadi lebih kuat dan tahan lama.
 
Massiv Hybrid identik dengan aki yang minim perawatan. Teknologi glassmate tetap disematkan agar daya rekat pasta yang menempel pada rangka (grid).  
 
Sehingga Massiv Hybrid tetap kuat terhadap guncangan dan mampu memberi nilai lebih terhadap daya tahan Massiv Hybrid ketika digunakan.  
 
Hadi menyebut, produk aki Massiv Hybrid ini sudah melewati tes guncangan, untuk produk domestik menggunakan standarisasi SNI : 3G. “Aki kami lolos 5G di standar internasional,” sahutnya.
 
Kemudian untuk pengetesan suhu, mengacu yang ditetapkan SNI di angka 40 derajat celcius. “Di engine hood mobil mencapai 70 derajat celcius. Kami test sampai 75 derajat celcius untuk Load Endurance. Kami sudah pernah menguji sampai sejauh ini. Kami melebihi standarisasi yang ditetapkan SNI,” tutup Hadi.
 
Jadi, tidak salah jika menyebut Massiv Hybrid identik dengan aki yang memiliki performa tinggi, minim perawatan dan ramah lingkungan. (anto)

Baca Juga:
Jadi Perangkat Wajib di Mobil Saat Mudik, Ini Alasan Pentingnya Pasang Dashcam Lingdu