SoundandMachine.com (Jakarta) - Untuk pertama kalinya BMW Group Indonesia mengadakan pameran yang didedikasikan untuk lini elektrifikasinya, yaitu BMW Exhibition Joy is Electric di Plaza Senayan, Jakarta, pada tanggal 1-5 November 2023.

Pameran tersebut mempromosikan lini elektrifikasi BMW, dan juga konsep sustainability atau keseimbangan, untuk lingkungan hidup lebih baik.

Baca Juga:
Gencarkan Distribusi Mobil Listrik, Grup Otomotif Haka Auto Buka Mega Dealer BYD di Cibubur

“BMW Group Indonesia fokus kepada sustainability, kita juga membuat brand BMW sustainable. Artinya kita memiliki sebuah pandangan yang holistik, dari mulai apa yang diproduksi, bagaimana cara memproduksinya, dan apa yang kita bisa berikan kembali kepada community.” buka Jodie O’Tania, Director of Communications BMW Group Indonesia kepada SoundandMachine.com dalam konferensi pers (1/11/2023).

Baca Juga:
Animo Semakin Tinggi, JDM Funday 2024 Siap Meriahkan Sirkuit Mandalika dan Pariwisata NTB

BMW Indonesia mengerahkan semua lini elektrifikasi yang sudah resmi beredar di pasar Indonesia untuk pameran tersebut, yaitu i4, iX dan i7 dari sub-brand BMW i, XM dari sub-brand BMW M, dan Mini Electric sebagai mobil dari brand anak perusahaan.

Baca Juga:
Ada Lagu Baru di Tahun 2024, Car Audio Network Kembali Gelar Training Regulasi dan Penjurian

iX merupakan Sport Activity Vehicle (SAV) yang menjadi salah satu mobil listrik terlaris di Indonesia, terutama dari luxury brand.

“Kendaraan listrik paling laris di Indonesia. Dari segi penjualan sendiri mencakup 47 persen dari penjualan kendaraan listrik BMW dari Januari hingga September 2023. Untuk kami ini pencapaian yang luar biasa karena baru dikirimkan bulan Maret 2023.” jelas Jodie.

Kemudian i4 merupakan sedan 5-pintu bertenaga listrik, dengan dimensi yang lebih cocok untuk mobilitas sehari-hari.

Berikutnya, i7 merupakan sedan flagship berbasis Seri-7 bertenaga listrik, yang menjadi kendaraan resmi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN, untuk mobilitas pemimpin negara delegasi.

“Kami menjadi partner sustainable mobility partner di KTT tahun 2023, dan ini sudah dilakukan di Jakarta, Labuan Bajo, dan Denpasar, dimana lebih dari 50 kendaraan BMW yaitu iX dan i7, menjadi kendaraan pilihan pemimpin negara yang hadir di perhelatan tersebut.” kata Jodie.

Mini Electric merupakan mobil listrik dengan rancang bangun yang sama dengan mobil berbahan bakar bensin, Mini Cooper S.

Dari sekian mobil yang dipamerkan, XM merupakan satu-satunya lini elektrifikasi dengan sistem plug-in hybrid, dan juga dari sub-brand BMW M. 

Berbeda dengan lini lainnya, hanya XM yang masih memerlukan bahan bakar bensin untuk mesin pembakaran dalamnya, akan tetapi untuk baterainya bisa diisi layaknya mobil listrik.

“Ini adalah salah satu transformasi BMW sebagai high-performance car, kita juga menggunakan listrik sebagai bagian dari purpose car kita. High performance tidak bisa dicampur dengan BMW i.” jelas Bayu Riyanto, Director Marketing BMW Group Indonesia.

Menariknya, selain display, pengunjung juga bisa test drive salah satu lini BMW yang dipamerkan selama pameran berlangsung, termasuk XM akan tetapi waktunya relatif terbatas. (Joule)