SoundandMachine.com (Jakarta) - Animo terhadap modifikasi car audio di Indonesia kian prospektif jika dilihat dari keberadaan dan jumlah asosiasi yang menjadi regulator dalam pengadaan kompetisi.

Untuk tahun ini, asosiasi baru akan hadir meramaikan kompetisi car audio di Indonesia, yaitu Indonesia Car Audiophile (ICA) dengan lisensi dari Amerika Serikat, yang diperkenalkan melalui konferensi pers pada tanggal 22 Januari 2024 di Emporium Pluit, Jakarta.

Baca Juga:
Mau Pasang Subwoofer Hertz MPS 250 di Toyota Kijang Innova Zenix? Ini Referensi Instalasinya

“Kita ambil license ini cocok untuk pasar Indonesia, yang membedakan dengan kompetisi lain itu dia akan lebih fun, youth, dan modern. Di segala level, pemula, high-end akan masuk ke kompetisi ini.” buka Jason Tjoa, President ICA Indonesia kepada SoundandMachine.com dalam konferensi pers (22/1/2024).

Baca Juga:
Power Supply Dominations Powerplant Bisa untuk Upgrade Car Audio High End. Ini Referensinya

Tentunya salah satu tujuan dari dihadirkannya ICA adalah memajukan industri modifikasi car audio di Indonesia. Oleh karena itu, rencananya dalam kompetisi ICA akan ada kelas khusus untuk toko baru dengan harapan bisa berkembang.

Adapun salah satu toko baru yang dimaksud adalah belum pernah memenangkan tingkat nasional kompetisi European Mobile Media Association (EMMA), dan Mobile Electronics Competition Association (MECA). 

Baca Juga:
Berukuran Kompak, Speaker dan Subwoofer Focal K2 Power Cocok untuk Upgrade Audio Mobil Retro

“Nanti kita ada kelas khusus untuk toko-toko baru yang tidak boleh diikuti oleh toko-toko yang sudah menang di tingkat nasional untuk EMMA dan MECA. Kita membuat satu kelas yang ada proteksinya untuk toko-toko baru, supaya harapan kita toko itu membesar dan punya nama.” jelas Robert Adrianto, Shareholder ICA.

ICA akan mengadakan training pertama pada tanggal 2 Maret 2024 mendatang, dan para peserta akan dilatih oleh Richard Papasin dari ICA Amerika Serikat sebagai trainer dan juri, dan istrinya, Linda, juri yang tersertifikasi sebagai MECA Amerika Serikat.

Sementara untuk kompetisinya akan diadakan pada tanggal 3 Maret 2024 mendatang, mulai dari kota-kota besar yang berada di daerah pulau Jawa.

“Kalau di ICA teknikal cuma 3, left, center, sama right. Dia lebih simpel, memudahkan peserta atau juri juga lebih mudah menjuri kompetisinya. Makanya itu salah satu yang kita buat untuk pemain baru atau toko-toko dibawah itu untuk bisa coba ikut.” jelas Hendra Taniel, Pelaksana program ICA.

Untuk musiknya menggunakan lagu dari streaming dengan berbagai platform, seperti Apple Music, Tidal Music, YouTube Music, dan sebagainya. (Joule)