Miliki Bus Listrik dengan Baterai Terbesar, Higer Siap Dukung TransJakarta

  • Oleh : ADV

Minggu, 03/Janu/2021 14:23 WIB


SoundandMachine.com (Jakarta) - Teknologi elektrifikasi, saat ini sudah menjadi kebutuhan yang tak hanya diterapkan pada kendaraan roda dua dan roda empat, melainkan juga kendaraan angkutan massal seperti bus, agar tercipta lingkungan yang lebih bersih.

Mendukung kebutuhan tersebut, PT Higer Maju Indonesia (HMI), Eksklusif Distributor dan Manufakturing untuk Produk Bus Higer di Indonesia, baru saja memperkenalkan bus listrik Higer yang memiliki sejumlah keunggulan.

Baca Juga:
Akan Bawa Teknologi Elektrifikasi Inovatif, Pabrikan Otomotif Cina BYD Siap Hadir di Indonesia

"Bus listrik Higer hadir di Indonesia dan siap mendukung TransJakarta dalam pengadaan kendaraan umum ramah lingkungan. Bus listrik Higer sangat efisien dengan kapasitas baterai yang sangat besar dan jauh diatas kompetitor lainnya," jelas Antonius R Ismanto Direktur Utama PT Higer Maju Indonesia.

Lebih lanjut ia mengatakan, Higer memiliki kapasitas baterai 385 kilo watt hours (kWh) yang menunjang daya jelajah hingga 300 kilometer dengan lama pengisian ulang baterai sekitar 3-4 jam.

Miliki desain modern

"Dengan kapasitas besar ini, maka dapat mencapai jarak tempuh lebih jauh, dengan pengisian daya baterai yang lebih singkat," ujar Antonius, dalam keterangan resminya, pekan lalu. Walaupun baterai yang dimilikinya besar, berat kosong bus hanya 13 ton. 

Berat kosong ini sama dengan berat bus kompetitor lain yang kapasitas baterainya lebih kecil. Baterai tersebut, sanggup mendukung motor listrik dalam menghasilkan  tenaga sebesar 145 KW dengan torsi maksimal 3.300 Nm. 

Ruang kemudi canggih

Angka ini diklaim menjadikan bus listrik Higer memiliki tenaga lebih besar dibanding bus konvensional yang beredar di Indonesia. Kapasitas bus listrik Higer mencapai 34 penumpang duduk. 

"Higer merupakan perusahaan bus asal China yang sudah melakukan ekspor Bus Higer ke lebih dari 100 negara di mancanegara seperti di Asia, Timur Tengah, Afrika, Rusia, Eropa Timur dan Amerika," kata Antonius. 

Siap digunakan oleh Transjakarta

Antonius menambahkan bus listrik Higer pun telah mengikuti pengujian oleh TransJakarta selama dua pekan terakhir. Bahkan, bus ini sudah dinyatakan lulus uji type (SUT) dari Menteri Perindustrian. 

"Penyediaan bus listrik Higer di Indonesia ini sejalan dengan visi pemerintah untuk kendaraan ramah lingkungan. Kendaraan yang bebas polusi gas buang atau Zero Emission dan bebas polusi suara karena bus listrik Higer berjalan dengan senyap," pungkas Antonius. (EPS)