Awal Tahun, Suzuki Langsung Tancap Gas dengan Luncurkan Carry Pick Up Facelift

  • Oleh : ADV

Kamis, 21/Janu/2021 11:10 WIB


SoundandMachine.com (Jakarta) - Masuki awal tahun 2021, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) langsung tancap gas dengan merilis model terbaru dari Carry Pick Up untuk konsumennya di Tanah Air.

Dibanding sebelumnya, model terbaru ini mengalami beberapa penyagaran di beberapa bagian. "Kami meluncurkan New Carry Pick Up dengan berbagai penyegaran di beberapa sektor, agar dapat memenuhi kebutuhan para konsumen," ujar Hideaki Tokuda, 4W Managing Director PT SIS.

Baca Juga:
Ada Masalah di Fuel Pump, Pemilik Suzuki Jimny 3 Pintu Dihimbau Segera Servis di Bengkel Resmi

Grill dan bumper baru

Baca Juga:
Khusus Libur Lebaran 2024, Suzuki Adakan Posko Perbaikan dan Layanan Bengkel Resmi 24 Jam

Lebih lanjut ia mengatakan, perubahan paling kentara terlihat pada bagian eksterior, di mana New Cary Pick Up facelift kini menggunakan grill dan bumper depan dengan desain yang lebih gagah.

Hideaki mengaku, bahwa penyegaran ini juga merupakan masukan atau permintaan dari para pengguna setia Suzuki Carry. "Kami banyak masukan dari konsumen setia kira-kira seperti apa yang diharapkan dari tampilan New Carry, ternyata selain fungsinya yang utama mereka juga menginginkan tampilan yang lebih tangguh dan kokoh," jelasnya.

Baca Juga:
Mencoba Performa Suzuki Jimny 5-Pintu di Medan Off-road, Begini Kemampuannya

Lebih banyak tempat penyimpanan

Selain grill dan bumper yang semakin tegas, New Carry Pick Up kini telah dilengkapi dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). "Perangkat ini berfungsi agar lebih siap dengan insiden kebakaran," tutur Hideaki dalam cara peluncuran secara virtual, Kamis (21/01).

Penambahan APAR

Menariknya, jenis APAR yang digunakan adalah dry chemical powder, dah sudah memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) sehingga efektif memadamkan segala jenis kebakaran. 

"Berat tabung APAR tersebut sekitar 2 kg. Kerena menggunakan bahan khusus, APAR tersebut juga lebih aman untuk sistem kelistrikan di sekitarnya," jelas Hideaki. (EPS)