Gandeng Google, Volvo Kembangkan Head Unit Android Canggih untuk Mobil Listrik

  • Oleh : ADV

Kamis, 01/Jul/2021 16:00 WIB


SoundandMachine.com (Swedia) - Kemitraan antara Volvo Cars dengan Google, telah menghasilkan pengembangan sistem infotainment berbasis Android Automotive OS, yang kini hadir dalam beberapa model Volvo, seperti XC40 Recharge, S90, V90, dan XC60. 

Kolaborasi ini, kabarnya akan berlanjut ketika pembuat mobil Swedia itu melakukan transisi, untuk menjadi merek mobil premium yang sepenuhnya listrik. Hal itu diutarakan oleh Henrik Green, Chief Technology Officer Volvo, dalam acara Tech Moment baru-baru ini.

Baca Juga:
Termasuk Head Unit Model Ikonik, Sekarang Peranti Audio Alpine F1 Status Bisa Beli Terpisah

Ia mengatakan, Volvo akan membuat head unit (sistem infotaiment) yang terintegrasi dengan sistem android, bernama VolvoCars.OS. "Dengan ini, pengguna akan memiliki akses ke fungsi yang sudah ada di ponsel cerdas mereka, dengan Asisten Google, Google Maps, dan Google Play bawaan," jelas Henrik. 

Baca Juga:
Pakai Seri Terbaru Audio Alpine, Nissan 180SX Drifter Lucky Reza Tembus 50 Modifikasi Terbaik

Pendekatan tampilan dalam mobil baru nantinya, juga akan menjadi aspek kunci dari sistem infotainment masa depan, yang mengutamakan kesederhanaan untuk mengoptimalkan keselamatan. Maksudnya adalah untuk mengurangi gangguan, sehingga pengemudi dapat fokus mengemudi dan tetap aman di jalan.

Sebagai permulaan, di depan pengemudi adalah head unit dengan layar resolusi tinggi yang hanya memberikan informasi paling relevan terkait mengemudi, seperti kecepatan dan tingkat baterai. Ada juga tampilan head-up sehingga pengemudi tidak perlu mengalihkan pandangan untuk melihat informasi penting.

Baca Juga:
Jaga Tampilan, Cartens Autosound Upgrade Audio Pakai Komponen Kekinian di Honda Civic Nouva

Layar lainnya adalah layar sentuh format potret yang mudah dilihat dalam memberikan informasi. Menariknya, semua kebutuhan pelanggan dapat diakses dengan mudah melalui sentuhan atau perintah suara. "Sementara fungsi atau informasi yang kurang penting, terkubur jauh di dalam menu," tutur Henrik.

Hanya informasi yang tepat dan dibutuhkan yang akan disajikan, sehingga pengemudi tidak perlu mengalihkan pandangan dari jalan untuk menemukan apa yang mereka butuhkan ketika berada di belakang kemudi.

"Kami telah membuat langkah besar berkat integrasi desain dan pengembangan teknologi yang lebih dalam. Kami yakin bahwa ini akan memungkinkan kami untuk menciptakan mobil Volvo yang lebih baik dan menetapkan standar industri baru," kata Henrik.

Konektivitas juga akan menjadi bagian integral dari sistem infotainment baru ini, itulah sebabnya Volvo ingin memastikan koneksi tanpa batas ke perangkat seluler. Kunci mobil digital, yang pernah diumumkan BMW, Apple, dan Google di masa lalu, juga akan menjadi bagian dari EV generasi berikutnya dari Volvo.

"Sama seperti pada ponsel cerdas atau komputer Anda, perangkat lunak dan fitur baru dapat diluncurkan dengan cepat melalui pembaruan over-the-air, membuat Volvo Anda lebih baik dan lebih menyenangkan dari waktu ke waktu," pungkas Henrik. (EPS)