Soundandmachine.com – Dunia supercar listrik kembali mencatat sejarah baru berkat Yangwang U9 Track Edition, yang resmi menjadi mobil listrik tercepat di dunia setelah mencatatkan kecepatan 472,41 km/jam di sirkuit ATP Automotive Testing Papenburg, Jerman, pada 8 Agustus 2025.

 

Baca Juga:
Debut di Japan Mobility Show 2025, BYD Luncurkan K-EV Pertama di Jepang

Rekor ini menjadikan Yangwang, sub brand premium dari BYD, sebagai pionir di kelas supercar EV dengan performa ekstrem yang sekaligus membuktikan kapabilitas teknologi elektrifikasi masa depan.

 

Baca Juga:
Dominasi Mobil Cina di Pasar Berkembang: Harga Murah, Teknologi Mewah

Teknologi e4 Platform dan DiSus-X

Yangwang U9 Track Edition dibangun di atas arsitektur e4 Platform dan DiSus-X Intelligent Body Control System, sama seperti Yangwang U9 reguler yang telah dipasarkan di China.

Bedanya, varian Track Edition mengusung inovasi besar berupa platform 1200V ultra high voltage pertama di dunia untuk kendaraan mass production, dikombinasikan dengan sistem manajemen termal yang dioptimalkan untuk kondisi ekstrem.

Baca Juga:
BYD Qin L DM-i 2026 Plug-in Hybrid: Bisa Tempuh 2.148 KM, Mulai Rp 217 Juta

Konfigurasi ini menghasilkan tenaga luar biasa, yaitu empat motor 30.000 rpm bertenaga 555 kW per motor dengan total output lebih dari 3.000 PS.

Rasio power to weight yang mencapai 1.217 PS per ton menempatkan mobil ini di jajaran atas supercar global.

 

Tidak hanya bertenaga, kestabilan juga dijamin oleh sistem quad motor independent torque vectoring, yang mampu menyesuaikan torsi tiap roda lebih dari 100 kali per detik. Hasilnya, kendali penuh tetap terjaga meski mobil melaju di kecepatan ekstrim.

 

Ban Semi Slick untuk Performa

Demi menjaga grip di lintasan, Yangwang bekerja sama dengan Giti Tire untuk mengembangkan ban semi slick khusus dengan material kompon terbaru dan desain telapak unik.

Ban ini dirancang agar minim slip antara ban dan velg meski dalam akselerasi atau pengereman keras, meningkatkan kestabilan sekaligus mengurangi keausan.

Rekor Kecepatan

Rekor ini dikemudikan oleh pembalap profesional asal Jerman, Marc Basseng, yang sebelumnya juga mencetak rekor kecepatan EV di tahun 2024.

Usai pencapaian bersejarah tersebut, Basseng mengaku tak menyangka bisa melampaui rekornya sendiri dalam waktu singkat.

Dikutip dari halaman berita resmi BYD, dikatakan bahwa, “Dengan menetapkan rekor kecepatan EV global baru, Yangwang mendefinisikan ulang supercar berkelanjutan. Didukung oleh inovasi dan komitmen keberlanjutan BYD, Yangwang menghadirkan teknologi mutakhir untuk performa, keselamatan, dan pengalaman berkendara yang tak tertandingi.”

 

Rekor ini bukan sekadar pencapaian angka semata, melainkan bukti bahwa era supercar listrik sudah memasuki babak baru.

Dengan pencapaian ini, Yangwang tak hanya menantang dominasi supercar konvensional, tetapi juga menegaskan bahwa masa depan kecepatan tertinggi kini sepenuhnya bisa hadir lewat elektrifikasi. (Febri)