Kalahkan Lamborghini dan Mercedes, Toyota GR Supra Ini Juara Seri Ketiga Super GT 2021

  • Oleh : Julfikri

Selasa, 24/Agu/2021 17:48 WIB


SoundandMachine.com (Jepang) – Ada yang menarik di ajang balap sportscar Super GT kelas GT300 atau kelas paling rendah dimana Toyota GR Supra bisa mengalahkan Lamborghini Huracan GT3 dan Mercedes AMG-GT3 dan juara seri ketiga di Suzuka Circuit pada tanggal 22 Agustus 2021.

GR Supra mengalahkan Huracan dengan spesifikasi FIA-GT3 dengan selisih 6,670 detik, setelah mengitari sirkuit sepanjang 5,821 km sebanyak 49 putaran dalam waktu 1 jam 51 menit 32,468 detik. Itupun masih ditambah best lap terbaik dengan catatan waktu 2 menit 1,217 detik.

Baca Juga:
Berbagi Edukasi untuk Penggemar Audio Mobil, Gerai Cartens Autosound Gelar Pameran Alpine Day

Padahal GR Supra tersebut dengan success weight atau penambahan bobot karena rekor juara di seri sebelumnya, seberat 42 kg, sementara Huracan GT3 seberat 21 kg dan Mercedes AMG-GT3 seberat 27 kg.

GR Supra yang memenangkan seri ketiga tersebut adalah Takanoko no-yu GR Supra GT dengan duo pembalap Atsushi Miyake dan Yuui Tsumi yang keduanya bisa dibilang tergolong baru di Super GT karena baru berpartisipasi dari tahun 2020.

Baca Juga:
Berawal dari Konten di Medsos, We The Fun Ajak Kopdar Pemilik Toyota Raize dan Daihatsu Rocky

Tentunya dibalik kesuksesan tersebut terdapat dapur pacu yang kompetitif untuk berkompetisi dan tentunya sesuai regulasi, yaitu GR Supra dengan modifikasi berdasarkan regulasi Super GT kelas GT300, dan namanya menjadi GR Supra GT.

Seperti yang diketahui, peserta Super GT kelas GT300 memiliki beberapa kategori spesifikasi yang diperbolehkan untuk berpartisipasi di Super GT, yaitu FIA-GT3, JAF (Japan Automobile Federation)-GT, dan JAF-MC (Mother Chassis), dan GR Supra tersebut berada di kelas JAF-GT.

Baca Juga:
Lima Mobil Listrik Ini Jadi Andalan Mobilitas Selama KTT ASEAN Plus 2023 Berlangsung

(sumber: MaxRacing.jp)

Berbasis mobil produksi, GR Supra tersebut memiliki sejumlah modifikasi seperti perangkat aerodinamika, mesin, dan kaki-kaki, sementara sasis masih memakai bawaannya.

Mesin yang dipakai 2UR-G serupa mesin Lexus RC F dengan kapasitas 5.400 cc V8 ditambah air restrictor namun tenaganya dirahasikan oleh tim, berbeda dengan bawaannya yaitu 3.000 cc inline-6 turbo berkode B48 dari BMW.

Begitu juga transmisinya, karena mesin tersebut disalurkan oleh transmisi sekuensial Hewland 6-percepatan maju dan 1-percepatan mundur, bukan transmisi otomatis 8-percepatan seperti bawaan GR Supra ataupun RC F.

GR Supra tersebut ditangani oleh Toyota Customizing & Development Co., Ltd dengan pemeliharaan oleh Tsuchiya Engineering.

(Joule)