SoundandMachine.com (Jepang) – Suzuki Escudo merupakan mobil yang menjadi salah satu pembuat tren SUV sekarang ini, yaitu berdimensi kompak dan memiliki kemampuan off-road namun tetap nyaman untuk dipakai di perkotaan layaknya mobil penumpang.

Pertama dirilis tahun 1988, awalnya Escudo hanya tersedia 3-pintu. Namun mulai tahun 1989, Escudo sudah tersedia varian 5-pintu, dan baru Suzuki yang membuat SUV kompak 5-pintu.    

Baca Juga:
Ada Masalah di Fuel Pump, Pemilik Suzuki Jimny 3 Pintu Dihimbau Segera Servis di Bengkel Resmi

(sumber: Suzuki)

Baca Juga:
Khusus Libur Lebaran 2024, Suzuki Adakan Posko Perbaikan dan Layanan Bengkel Resmi 24 Jam

Namun sayangnya, pasar SUV yang akhir-akhir ini semakin digandrungi tidak membuat nama Escudo terangkat. Malah justru di Jepang sana sempat dihentikan produksinya pada bulan September 2021 yang sepertinya karena kalah bersaing.

Baca Juga:
Mencoba Performa Suzuki Jimny 5-Pintu di Medan Off-road, Begini Kemampuannya

(sumber: Suzuki)

Pada tanggal 21 April 2022, Suzuki memutuskan untuk memproduksi kembali Escudo, namun hanya tersedia mesin hybrid dan penggerak All-Wheel Drive.

Sistem hybrid yang ada pada Escudo bukan hanya lebih menawarkan unsur ekologis seperti rendah emisi dan efisiensi bahan bakar, tetapi juga menawarkan unsur performa.

Seperti misalnya mesin K15C dual-jet engine bertenaga 101 PS dan motor listrik bertenaga 33,4 PS, yang menariknya disalurkan oleh transmisi otomatis Auto-Gear Shift (AGS) 6-Percepatan.

Padahal mobil hybrid biasanya disalurkan oleh transmisi CVT untuk menunjang efisiensi bahan bakar, namun sepertinya Suzuki memilih transmisi AGS lebih menekankan unsur performa, dan rasa berkendara karena dilengkapi paddle-shift untuk mengatur percepatannya.

(sumber: Suzuki)

Motor listrik Escudo juga berperan menunjang performa sistem All-Wheel Drive andalannya yaitu All-Grip, ketika berakselerasi atau melintasi medan off-road.

Seperti misalnya, di mode “Sport”, motor listriknya membantu mobil untuk berakselerasi lebih cepat,  dan di mode “Snow/Lock” membantu menjaga grip agar tidak selip atau tersangkut.

Sementara di sisi ekologisnya, motor listriknya mampu menggerakkan mobil dengan mode EV, yang berarti mesin bensinnya tidak aktif sama sekali. Seperti ketika di Eco mode atau ketika bergerak mundur untuk parkir.

Selain itu, motor listriknya juga bisa terisi ketika pengemudi melakukan pengereman, karena sudah dilengkapi sistem pengereman regeneratif.

Tak ketinggalan, Escudo juga dilengkapi idling stop yang menghentikan kerja mesin konvensional ketika lepas gas, bahkan di area kecepatan tinggi seperti di jalan tol, untuk menghemat bahan bakar.

Selama mesin konvensional tidak aktif, motor listrik tersebut yang akan mengkompensasinya. Ketika pedal rem diangkat, motor listriknya terlebih dahulu bekerja.

(sumber: Suzuki)

Sekedar informasi, Suzuki juga sedikit menyegarkan tampilan eksterior dengan mengganti lampu depan dan pelek, serta interior tepatnya multi-information display yang menampilkan sistem hybrid-nya.

Jadi seperti inilah upaya Suzuki agar SUV-nya kembali kompetitif, sekaligus membuat mobil menjadi ramah lingkungan namun tetap menyenangkan untuk dikendarai. Semoga PT Suzuki Indomobil Sales berminat memasarkannya disini. (Joule)