Belum Berubah Banyak Sejak Hadir di Tahun 2018, Honda Luncurkan LCGC Brio Satya Facelift

  • Oleh : Julfikri

Sabtu, 06/Mei/2023 06:00 WIB
Versi LCGC Honda Brio Satya facelift yang resmi diluncurkan oleh Honda Prospect Motor (HPM) selaku agen pemegang merek. (foto: Joule) Versi LCGC Honda Brio Satya facelift yang resmi diluncurkan oleh Honda Prospect Motor (HPM) selaku agen pemegang merek. (foto: Joule)

SoundandMachine.com (Jakarta) - PT. Honda Prospect Motor (HPM) telah resmi meluncurkan facelift untuk mobil kompak terlarisnya, yaitu Honda Brio, pada tanggal 5 Mei 2023 di One Satrio, Kuningan, Jakarta.

Termasuk varian ekonomisnya yaitu Brio Satya, karena masih dalam kategori Low Cost Green Car (LCGC) dari bagian belakang yang tidak menggunakan logo Honda, serta terdapat tulisan “Honda Prospect Motor”.

Baca Juga:
GIIAS 2024: Hadirkan Deretan Teknologi Elektrifikasi Mendunia, Nissan Luncurkan All-New Serena

“Apa yang diinginkan konsumen Brio saat ini, yaitu powerful, stylish, irit bahan bakar, dan yang tak kalah penting harganya terjangkau.” buka Yusak Billy, Business Innovation and Sales Marketing Director PT. HPM.

Baca Juga:
Hadirkan Inovasi Baru Kendaraan Listrik, MG Luncurkan Cyberster di GIIAS 2024

Untuk ubahan eksterior, bisa dikatakan Brio Satya lebih terlihat perbedaannya dibanding sebelum facelift, yaitu ada di bumper, lampu depan, dan yang paling terlihat adalah peleknya.

Ditambah lagi sekarang sudah ada warna baru yaitu Electric Lime Metallic, yang tersedia di semua varian Brio, dan membuat perbedaan dengan sebelum facelift semakin kentara. 

Baca Juga:
Hadirkan Sejumlah Teknologi Canggih, Neta X Sudah Bisa Dipesan di GIIAS 2024

Kemudian untuk interior, perubahannya tidak sekentara eksteriornya, karena hanya corak joknya saja yang berubah. Joknya sendiri masih model ‘pocong’, namun dengan corak seperti ini sekilas terlihat seperti jok semi-bucket.

Meski cukup terlihat perbedaannya, bisa dibilang Brio Satya facelift belum berubah banyak, dari generasi kedua pertama diluncurkan sejak tahun 2018.

“Mengembangkan suatu produk dilihat dari apa yang dibutuhkan oleh konsumen dengan harga diinginkan. Kita harus hati-hati menentukan fiturnya seperti apa yang diinginkan dengan harga yang sesuai.” jelas Billy..

Untuk harga, Brio tipe Satya dibanderol dengan harga Rp. 165,9 juta untuk tipe S, Rp. 180,6 juta untuk tipe E manual, dan Rp. 191,9 juta untuk tipe E CVT. Artinya, Brio Satya Rp. 1,5 juta lebih mahal dibanding sebelum facelift. Ada yang berminat? (Joule)