Sekilas Tentang Toyota GR 86, Racikan Khusus Divisi Motorsport Toyota

  • Oleh : Julfikri

Rabu, 07/Apr/2021 16:41 WIB


SoundandMachine.com (Jepang) – Toyota secara resmi mengungkap generasi kedua salah satu sportscar-nya yaitu Toyota 86, bersamaan dengan Subaru BRZ untuk pasar Jepang.

Memasuki generasi kedua, 86 berubah nama menjadi Toyota GR 86 karena khusus mobil yang berorientasi sport atau performa akan membawa nama divisi motorsport Toyota Gazoo Racing dengan inisial “GR” (Gazoo Racing).

Baca Juga:
Sambut Libur Lebaran, Toyota Siapkan 310 Titik Layanan Siaga Selama Momen Idul Fitri 2024

Itulah mengapa sportscar Toyota Supra namanya menjadi Toyota GR Supra, begitu juga versi performa tinggi mobil kompak Toyota Yaris menjadi Toyota GR Yaris, yang berarti GR 86 merupakan mobil ketiga.

Baca Juga:
Ramaikan Segmen Small SUV, Chery Tiggo 5X Sodorkan Fitur Melimpah Tampilan Wah

(foto: Toyota)

Baca Juga:
Speaker dan Subwoofer Audison ini Jadi Pilihan Baru Upgrade Audio Toyota Kijang Innova Zenix

GR 86 tampil minimalis dengan lekukan yang lebih sedikit dibanding generasi sebelumnya. Bagian atas spatbor yang memanjang secara horizontal ke beltline, menawarkan penampilan khas dari kendaraan bermesin depan dan berpenggerak roda belakang.

(foto: Toyota)

Di bagian depan, GR 86 tampil agresif dengan penggunaan GR-specific Functional Matrix Grille. Komponen tersebut, terlihat berpadu harmonis dengan lampu yang memiliki tarikan garis tajam. 

Menariknya, GR 86 menampilkan komponen aerodinamika yang terlihat pada model sebelumnya, untuk berpartisipasi di ajang motorsport. Seperti saluran udara keluar, side sill spoiler, dan bagian lain agar lebih meningkatkan respons dan stabilitas kemudi

(foto: Toyota)

Nuansa sporty juga terbawa hingga bagian interior. Sama halnya dengan eksterior, bagian interior juga tampil minimalis semenjak tidak ada tudung panel AC seperti di generasi sebelumnya, sehingga terlihat rata.

Meski demikian, bagian dasbor tetap dirancang agar pengemudi dapat berkonsentrasi saat berkendara, seperti optimalisasi penempatan sakelar dan panel instrumen beraksen horizontal.

Panel instrumennya sendiri menggunakan layar TFT 7 inci menggantikan analog. Begitu distart, layarnya akan menampilkan animasi yang terinspirasi gerakan piston mesin boxer GR 86 yaitu berlawanan secara horizontal, sehingga memberi impresi positif dari sebelum dikendarai.

(foto: Toyota)

Kapasitas mesin meningkat dari 2.000 cc menjadi 2.400 cc namun tetap ringan, kompak dan pusat gravitasi tetap rendah sejalan dengan iterasi sebelumnya. Sementara pilihan transmisi tetap tersedia manual dan otomatis yang keduanya sama-sama 6-percepatan.

Berbekal mesin tersebut, GR 86 mampu melakukan akselerasi 0-100 km / jam hanya dalam 6,3 detik, lebih cepat 1,1 detik model sebelumnya. Namun tidak hanya mesin yang baru, performa handling juga ditingkatkan.

Dimulai dari dimensi yang hampir identik dengan generasi sebelumnya yaitu 25 mm lebih panjang, 10 mm lebih rendah, dan lebar tetap sama, sementara wheelbase 5 mm lebih panjang.

Lalu, Toyota juga menggunakan material aluminium untuk panel atap dan bagian fender, agar menghasilkan pusat gravitasi yang lebih rendah. Sementara jok depan serta muffler yang diperbarui, diklaim mampu berkontribusi pada reduksi bobot.

Agar handling makin maksimal, bodi dibuat lebih kaku agar lebih menyenangkan dikendarai di semua rentang kecepatan, dari mengemudi di perkotaan hingga performa maksimal.

Toyota menyebut, tingkat kekakuan bodinya telah ditingkatkan sekitar 50% dibandingkan model sebelumnya, untuk stabilitas kemudi lebih baik. GR 86 juga dilengkapi sejumlah fitur keselamatan canggih.

Khusus transmisi otomatis, GR 86 dilengkapi sistem keselamatan aktif yang memakai teknologi Subaru yaitu EyeSight. Dengan sistem keselamatan aktif tersebut akan meminimalisir dampak yang ditimbulkan akibat terjadi benturan.

 

(Joule)