Sosialisasi Kendaraan Ramah Lingkungan, Kemenhub Gelar Turing Mobil Listrik Jakarta - Bali

  • Oleh : Julfikri

Selasa, 08/Nov/2022 10:00 WIB
Mobil listrik baterai peserta touring dari Jakarta ke Bali yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan. (sumber: Wuling) Mobil listrik baterai peserta touring dari Jakarta ke Bali yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan. (sumber: Wuling)

SoundandMachine.com (Jakarta) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia mengadakan touring mobil listrik baterai dari Jakarta ke Bali mulai tanggal 7 November 2022, dalam rangka mengkampanyekan kendaraan ramah lingkungan kepada masyarakat luas.

Touring tersebut merupakan kegiatan kali kedua yang diadakan oleh Kemenhub, setelah sebelumnya diadakan dengan rute dari Jakarta ke Jambi pada awal 2022.

Baca Juga:
Siap Sambut Era Elektrifikasi, DFSK Hadirkan Lini Mobil Listrik di Periklindo Electric Vehicle Show 2022

Untuk touring ini akan berlangsung selama 5 hari, melewati rute Jakarta – Cirebon – Semarang – Surakarta – Surabaya – Jember – Bali sepanjang 1.250 km, dan akan dilakukan sosialisasi keselamatan berkendara ketika rombongan berada di kota Surakarta dan Jember.

Baca Juga:
Cocok untuk Bisnis, DFSK Tampilkan Mobil Komersial Listrik Gelora E di IEMS 2021 Hybrid

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (sumber: Wuling)

“Ini akan menarik minat masyarakat untuk mengenal kendaraan listrik.” buka Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia dalam keterangan resminya (7/11/2022).

Baca Juga:
Waduh! Naik Mobil atau Motor Lebih dari 250 KM Kini Wajib PCR atau Antigen

Touring tersebut diikuti sekitar 20 unit kendaraan, diantaranya berasal dari departemen yaitu Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, dan Badan Usaha Milik Negara yaitu PT PLN (Persero).

Sejumlah perusahaan swasta juga turut berpartisipasi mengikuti touring dengan mobil listrik baterainya, tepatnya agen pemegang merek (APM) dan perusahaan swasta lainnya.

(sumber: DFSK)

Adapun APM yang hadir antara lain PT. Hyundai Motor Indonesia (Hyundai), PT. Nissan Motor Distributor Indonesia (Nissan), PT. Toyota Astra Motor (Toyota-Lexus), PT. Sokonindo Automobile (DFSK), dan PT. SGMW Motors Indonesia (Wuling).

Sementara untuk perusahaan swasta lainnya yang berpartisipasi antara lain PT. Blue Bird Tbk di bidang penyediaan jasa transportasi, PT. Sinar Armada Globalindo yaitu perusahaan perakitan bus, dan PT. Mobilindo Armada Cemerlang sebagai distributor bus Zhongtong.

“Saya minta para peserta touring nantinya dapat menceritakan pengalamannya menggunakan kendaraan listrik. Apa manfaatnya, keuntungannya, dan bagaimana masa depannya, agar diceritakan apa adanya.” jelas Budi.

Saat finish di Bali pada 11 November 2022, kegiatan akan dilanjutkan dengan pameran kendaraan listrik di Bali memanfaatkan momen Presidensi Indonesia dalam G20.

Pameran tersebut diadakan sebagai wujud komitmen dukungan Indonesia terhadap dekarbonisasi sektor transportasi dan transisi energi berkelanjutan yang ramah lingkungan.

Sementara untuk regulasi mobil listrik baterai, Kemenhub telah menerbitkan sejumlah regulasi untuk mempercepat implementasi penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, dengan target 2 juta kendaraan listrik beroperasi pada 2025.

“Pemerintah juga melakukan upaya agar kendaraan listrik ini mendapatkan subsidi sehingga harganya semakin ekonomis, dan akan semakin menarik minat masyarakat untuk menggunakannya," pungkas Budi. Ayo ramaikan mobil listrik baterai di Indonesia. (Joule)