Pakai Platform TNGA Terbaru, Toyota Prius Generasi Kelima Memulai Debut Perdana

  • Oleh : Julfikri

Minggu, 27/Nov/2022 18:00 WIB
Toyota Prius generasi kelima dengan platform TNGA terbaru. (sumber: Toyota) Toyota Prius generasi kelima dengan platform TNGA terbaru. (sumber: Toyota)

SoundandMachine.com (Jepang) - Toyota telah resmi meluncurkan mobil ikon elektrifikasinya, yaitu Toyota Prius. Prius, yang sekarang sudah berada di generasi kelima tersebut menunjukkan elektririkasi tidak lagi sekedar fungsi hemat bahan bakar semata.

Baca Juga:
Semakin Gencar, Pabrikan Otomotif BYD Akan Buka Dealer Baru di Pondok Indah Jakarta Selatan

(sumber: Toyota)

Sebagai yang perdana mengusung platform Toyota New Global Architecture (TNGA), Prius generasi kelima merupakan Toyota pertama dengan TNGA generasi kedua.

Baca Juga:
Kedua di Asia Tenggara, Indonesia Akan Jadi Basis Perakitan Mobil Listrik GAC Aion

Platform tersebut bukan hanya berefek pada performa tetapi juga tampilan luar, karena strukturnya membuat mobil terlihat lebih napak dan memungkinkan untuk disematkan ban berukuran besar dalam kondisi standar.

Sementara di sisi performa, TNGA membuat center of gravity lebih rendah dari struktur bodinya tadi, ditambah suspensi depan MacPherson dan suspensi belakang Double Wishbone agar lebih stabil dan akurat ketika menikung.

Baca Juga:
Pabrikan Vietnam VinFast Berlakukan Sistem Sewa Baterai Kendaraan Listrik. Ini Keuntungannya

(sumber: Toyota)

Eksterior Prius mengusung tema sporti berkarakter futuristik, terutama di bagian fascia yang membuatnya terlihat seperti Toyota Crown, dan Toyota sengaja merancangnya agar tetap enak dilihat meski sudah berumur panjang.

(sumber: Toyota)

Interior mengusung konsep “island architecture” yang memberikan rasa lega dan berkendara bisa lebih fokus. 

Menariknya, sistem iluminasi di kabin sudah terintegrasi dengan sistem keselamatan aktif Toyota Safety Sense, yang membuat lampu akan menyala menyesuaikan situasi dan kondisi terdeteksi.

Prius generasi kelima tersedia dua varian hybrid, yaitu plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) dan series parallel hybrid system.

(sumber: Toyota)

Untuk varian PHEV, Prius dibekali mesin 2.000 cc Dynamic Force dan motor listrik dengan baterai Lithium-ion yang menghasilkan tenaga akumulasi maksimum 223 PS hingga mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 6,7 detik.

Baterai Prius PHEV mendapat improvisasi dimana untuk mode motor listriknya memiliki daya jelajah 50% lebih panjang, sehingga pengemudi bisa terus berada di mode tersebut untuk berkendara sehari-hari.

Posisi baterai Prius PHEV yang berada di bawah jok penumpang belakang, membuatnya menekan center of gravity sekaligus memperluas kapasitas bagasi.

Prius PHEV juga tersedia “My Room Mode” dimana pengemudi bisa menikmati AC dan audio system dari sumber daya eksternal.

(sumber: Toyota)

Menariknya, Prius PHEV juga dilengkapi solar charging system yang bisa mengisi baterai dari panas matahari, baik ketika parkir maupun dikendarai.

(sumber: Toyota)

Sementara untuk varian parallel hybrid system, Prius dilengkapi mesin 1.800 cc dan 2.000 cc yang bertenaga maksimum kombinasinya 1,6 kali lebih bertenaga, yaitu menjadi 196 PS.

Meski baterainya tidak bisa diisi dengan mencolokkan steker ke stopkontak, Prius parallel hybrid system bisa menggunakan sistem motor listriknya untuk mengalirkan listrik karena dilengkapi eksternal power supply, serta power outlet 100 VAC / 1,500 W.

Prius generasi baru dilengkapi sistem keselamatan aktif Toyota Safety Sense, dengan kemampuan mendeteksi yang telah diimprovisasi.

Selain itu, Prius generasi baru sudah dilengkapi fitur Toyota Teammate yang memudahkan pengemudi dalam hal parkir, seperti fitur parkir otomatis, atau menggerakkan kendaraan secara remote dari luar mobil.

Melalui deretan improvisasi, Prius generasi baru semakin menunjukkan tajinya sebagai ikon mobil ramah lingkungan dunia. (Joule)