Event Auto Kultur Akan Diadakan 2024, Animo Tinggi Sudah Dari Pre-Event Suddenly Meet-Up

  • Oleh : Julfikri

Kamis, 30/Mei/2024 20:00 WIB
Suasana perhelatan Suddenly Meet-Up Vol. 3 yang diadakan pada tanggal 12 Mei 2024 di Cibis Park, Jakarta. Suasana perhelatan Suddenly Meet-Up Vol. 3 yang diadakan pada tanggal 12 Mei 2024 di Cibis Park, Jakarta.

SoundandMachine.com (Jakarta) - Meski tergolong baru dari segi nama, perhelatan Auto Kultur termasuk yang sukses menarik banyak perhatian para pecinta otomotif, bahkan menembus sejumlah figur ternama sekalipun.

Setelah setahun Auto Kultur belum diadakan, penyelenggara memutuskan untuk mengadakan pada tahun 2024, meskipun waktu dan tempat belum ditentukan.

Baca Juga:
Ajak Pehobi dan Pengguna, Wadah ini Rangkul Para Pemilik Mobil Suzuki untuk Bersosialisasi

Meski demikian, event Suddenly Meet-up yang bisa dikatakan pre-event Auto Kultur, tetap ramai, bahkan untuk tahun 2024 sampai dua kali diadakan di Jakarta, yaitu pada tanggal 3 Maret 2024 dan 12 Mei 2024 di Cibis Park, Jakarta.

Baca Juga:
Subaru Indonesia Club Ajak Anggota Coba Produk Upgrade Performance di Meet-Up Awal 2024

“Suddenly Meet-up itu rangkaian, dalam setahun kita ada beberapa volume. Kita punya induk acara namanya Auto Kultur itu 2 tahun sekali. Di tahun kekosongan itu kita isi Suddenly Meet-Up.” buka Widitya Prayudi, Co-Founder Suddenly Meet-Up kepada SoundandMachine.com di lokasi acara (12/5/2024).

Baca Juga:
Hidupkan Kembali Suasana Meet-Up Klasik Retro, Carwalk Adakan Event Sunday Wheels Spent

Suddenly Meet-up menghadirkan meet-up, trunk sale, talkshow, dan jual-beli mobil bekas, dan untuk perhelatan tanggal 12 Mei 2024, dihadiri lebih dari 1.750 mobil yang di-display dan lebih dari 5.500 pengunjung.

Dari sekian banyaknya mobil yang hadir, diantaranya mobil langka. Sebut saja Subaru Impreza GC, Toyota Supra A70, dan masih banyak lagi.

Untuk perhelatan tanggal 12 Mei 2024, Suddenly Meet-Up mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) karena dukungan terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah sektor otomotif.

Selain itu, Suddenly Meet-Up juga mendukung sustainability event and tourism, melalui manajemen pengolahan sampah, dengan asumsi 20-30 persen berasal dari pengunjung.

Berdasarkan sampah yang tertampung dalam waste container oleh para relawan, perhelatan Suddenly Meet-Up mencetak waste management report sebesar 72 kg, yang terdiri dari 13 kg plastik, 5 kg botol kaca, 7 kg kertas, 1 kg kaleng, 22 kg residu, dan 24 kg organik.

Sampah tersebut akan didaur ulang, seperti materi berdaya guna untuk sampah non-organik, dan pupuk untuk sampah organik. 

Rencananya, Suddenly Meet-Up akan diadakan di beberapa daerah seperti Bandung, Solo, dan Surabaya, menuju perhelatan akbarnya, yaitu Auto Kultur.

“Oktober rencananya (Auto Kultur). Nanti tanggal bakal kita share. Kita lagi nego tempat venue, tapi kita belum bisa buka.” pungkas Didietoz. (Joule)