Oleh : Julfikri
SoundandMachine.com (Jakarta) - Motorsport merupakan salah satu segmen utama bagi Subaru Indonesia dalam memasarkan lini kendaraannya. Adapun lini kendaraan Subaru yang berada di segmen ini antara lain WRX, WRX Wagon, dan BRZ.
Namun bukan sekedar memasarkan mobil yang memiliki DNA tersebut, Subaru Indonesia juga berkomitmen dalam mendukung motorsport, salah satunya melalui partisipasinya di ajang kejuaraan drifting bertaraf nasional dan internasional, serta membuka kelasnya.
Baca Juga:
Promosikan Mobilitas Netral Karbon, Eneos Aplikasikan Bahan Bakar Sintetis
Mengembangkan komitmen tersebut, Subaru Indonesia akan melakukan ekspansi program motorsport, dengan Subaru All-New BRZ sebagai basis untuk dipacu di area sirkuit.
“Rasanya tidak berlebihan jika mengatakan DNA kuat motorsport itu terus menyala dan dirasakan di produk dan brand ini. Lebih istimewanya lagi, per awal Oktober kita punya partner baru Max Motorsport, untuk menjalankan BRZ Super Series di tahun 2025.” buka Arie Christopher, Chief Executive Officer Subaru Indonesia kepada SoundandMachine.com di Mall Kelapa Gading 3, Jakarta.
Baca Juga:
IIMS 2025: Bawa Brand Legendaris STI, Subaru Unjuk Standar Motorsport Kelas Dunia
BRZ dipilih sebagai basis karena dilengkapi mesin 2,4 liter flat-4, sasis dan power weight to ratio yang seimbang, limited slip differential, dan sport mode, sehingga dinilai tepat untuk program motorsport tersebut.
Baca Juga:
Lebih Kedepankan Layanan Servis Kendaraan, Subaru Indonesia Resmikan Diler Flagship
Menggandeng perusahaan di bidang pengadaan motorsport Max Motorsport, adapun program yang melalui 3 bentuk programnya yaitu BRZ Super Series, BRZ Time Attack, dan BRZ Racing School.
BRZ Super Series merupakan kejuaraan One Make Race, dimana para peserta harus menggunakan mobil dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
Untuk sektor eksterior, BRZ tersebut menggunakan pelek Braid BRZ Super Series Full Race A, 17 x 8 5 x 100 yang dipasang dengan baut heavy duty dan wheel studs, dibalut ban 245/50 R17, serta braided brake line di belakangnya.
Kemudian untuk interior, BRZ tersebut menggunakan rollcage chromoly 10 titik, safety belt 6 titik FIA, jok Bride Zeta IV, seat bracket dan rolls, tow hook depan dan belakang dari Cusco, serta APAR.
Suspensinya menggunakan BRZ cup coilover suspension, front lower arm adjustable, rear upper arm adjustable, dan rear lateral link rear dari Cusco.
Di sektor mesin, ubahannya hanya sebatas clutch hose dan engine baffle plate dari Cusco, exhaust full system, dan air filter dari Sprint.
Sebagai opsi, peserta diperbolehkan memasang quick shifter dan front strutbar dari Cusco, AIM smarty cam package, serta aerokit terdiri dari rear wing dan front splitter.
Mobil dengan spesifikasi tersebut dijual utuh, dan dibanderol mulai dari harga Rp. 999 juta, atau sekitar Rp. 114 juta lebih mahal dari BRZ standar dengan transmisi manual. Setidaknya sudah ada 4 unit terjual dari 9 yang disiapkan saat ini.
Apabila ingin memilikinya tetapi belum punya pengalaman memacu kendaraan di sirkuit, peserta wajib mengikuti program BRZ Racing School agar keterampilannya memadai, dari pengetahuan dasar motorsport sampai teknik tahap lanjut untuk menjadi pembalap musiman.
“Bagi teman-teman yang ingin memiliki mobil BRZ Super Series tersebut, belum memiliki pengalaman berkendara di sirkuit, ikut BRZ Racing School. Jadi rencananya ada beberapa unit BRZ standby di sirkuit Mandalika, orang tinggal datang bawa badan. Tinggal kontak kami, ke Mandalika, kita siapkan semua, coaching-nya ada.” kata Yahya Adi Nugroho dari Max Motorsport.
Kemudian untuk BRZ Time Attack, merupakan kompetisi untuk mencetak waktu tercepat di trek dengan All-New BRZ, baik untuk pemula maupun profesional atau atlet.
Dengan adanya program tersebut, semakin memperkuat komitmen Subaru Indonesia dalam mendukung motorsport di Indonesia. (Joule)