Oleh :
Gaya JDM biasanya mengarah pada mobil yang sama untuk pasar lokal Jepang, maklum perlengkapan standard mobil buatan Jepang biasanya lebih lengkap dari pasar manapun di dunia. Selain itu, penggunaan part dan aksesoris yang mengacu pada produsen atau merk Jepang ditambah gaya street racing macam film theFast and The Furious: Tokyo Drift juga perkembangan dari gaya JDM.
Dibalik Civic Estilo JDM ini ada kisah menarik ketika pria asal Pontianak ini berburu sparepart. Saat hunting sparepart ke MGK kemayoran dan Atrium Senen di Jakarta, karena terlalu bersemangat sampai lupa jadwal pulang dan akhirnya tiket pesawat saya hangus kemudian terpaksa booking tiket lagi,curhat pria yang kerap disapa Dhamzar.
Soal tampilan eksterior Dhamzar tak mau setengah setengah, karena ini menjadi kesan pertama untuk menarik perhatian. Paling menonjol adalah warna body yang cukup menterang warna ungu dengan efek warna pink. Ungu warna favorit saya dan pada gaya JDM cenderung hanya menggunakan satu warna,ujarnya.
Makin lengkap dan mempesona dengan aplikasi velg lansiran Jepang Work Meister S1R. Untuk mendapatkan velg ini saya harus pre-order selama 3 bulan ke Jepang melalui toko Alterpro di Bogor, karena menyesuaikan et/offsed yang saya minta dengan rincian velg berspesifikasi 16x9 dan et 0-20, ungkapnya. Sementara pemasangan sunroof menurut Dhamzar karena Estilo Indonesia belum Seperti Estilo di Jepang yang bawaanya sudah memakai sunroof.
Untuk memeluk tubuh saat bermanufer sekaligus memperkuat unsure sporty pada sektor interior, Dhamzar memasang Jok Racing Sparco Oscar ditambah Seat Belt Sparco Tipe H. Biar terkesan beda jok model bucket ini dilapisi dengan bahan kulit sintetis berkelir merah dan hitam. Warna ini juga menjalar kebagian doortrim, jok belakang hingga lantai dan plafon.
Ketika membuka kap mesi Estilo milik Dhamzar mata langsung dimanjakan dengan tampilan ruang mesin yang ceria. Airbrush Japanese Style menghiasi kap mesin bagian dalam ditambah warna cerah dibagian blok mesin.
Tidak hanya menarik dipandang, Dhamzar juga meningkatkan performa mesin agar laju Estilo Ungu miliknya semakin ngacir ketika digeber. Pada sektor mesin saya menonjolkan penggunaan mesin degan teknologi VTEC, dimana sebelumnya pakai mesin F16, saya ganti dengan mesin D16ZC dengan cylinder head P08,ujar pria yang gemar main Biliard bola Sembilan.
Dhamzar gemar sekali mendengarkan genre musik Techno, dimana genre ini memiliki tempo beat sangat cepat dan menghentak, intinya jedang jedung lah. Untuk itu sistem audio Sound Quality Loud (SQL) dirasa Dedi Hamzar paling tepat untuk memutar lagu lagu Techno. Dengan sistem audio ini dentuman subwoofer terasa dominan dan membuat spot jantung..hehe,ujarnya.
Spesifikasi: