Tampil Bergaya Retro, BMW R 18 Classic Resmi Menyapa Penyuka Turing di Indonesia

  • Oleh : ADV

Selasa, 30/Mar/2021 15:56 WIB


SoundandMachine.com (Jakarta) - BMW Motorrad Indonesia, resmi menghadirkan BMW R 18 pada akhir tahun lalu. Kali ini, giliran varian R 18 Classic diboyong ke Tanah Air. Cruiser Heritage pertama di jajaran model BMW Motorrad itu, menonjolkan kesan motor petualang sejati dengan gaya retro.

Model baru ini, sama dengan R 18 First Edition yang menganut style ikonik sang legenda BMW R 5 di era tahun 1936-an. Namun pada varian R 18 Classic, mendapatkan tambahan peranti khas turing sebagai komponen standar. 

Baca Juga:
Penuhi Kebutuhan Mobil Kecil, HSR Speedster Tawarkan Velg Model Palang Lima Aneka Warna

"BMW R 18 Classic terlihat lebih besar dari R 18 First Edition, kesan moge nya benar-benar dapat. Saya rasa bagi yang menginginkan citarasa nyaman, safety, style jadul, tetapi dengan teknologi yang tinggi, ini pilihan tiada duanya. Truly an icon to own," kata Joe Frans selaku CEO BMW Motorrad Indonesia.

Baca Juga:
Resmi Meluncur di Indonesia, Generasi Baru BMW Seri 5 Kini Bertenaga Listrik Penuh

Cocok untuk penyuka turing

Ia menambahkan, ada beberapa komponen penting yang di sematkan sebagai standar, yaitu Windshield depan berukuran besar untuk menghalau terpaan angin ke wajah, serta tersedia jok untuk penumpang.

Baca Juga:
Fiturnya Inovatif, Trapo Wiper Permanent Waterproof Coating Jadi Wiper Hybrid Nomor 1 di Indonesia

Tak hanya itu, model terbaru ini juga dilengkapi tas samping (saddle bag) berbahan kulit, tambahan lampu depan berteknologi LED, selain lampu utama dan velg depan berdiameter 16 inci, dengan ukuran ban 130/90.

Dilengkapi aksesori tambahan yang bisa dibongkar pasang

Menariknya, seluruh komponen atau aksesori tambahan ini dapat dilepas dan ditambah, bahkan dikastem sesuai kebutuhan atau keinginan sang pengendara. Sementara peranti dan fitur-fitur lain, serupa dengan varian BMW R 18 First Edition. 

Sesuai dengan filosofi BMW Motorrad, kenyamanan selama berkendara diwujudkan melalui sandaran kaki yang membuat kaki pengendara tidak cepat lelah. Posisi footrest tepat di belakang silinder,membuat posisi duduk menjadi ergonomis.

Sebagai tenaga penggerak, BMW R 18 Classic dibekali mesin ‘Big Boxer’ dua silinder berkapasitas murni 1.802 cc. Mesin tersebut, memiliki tenaga 91 hp pada 4.750 rpm dengan torsi puncak 150 Nm direntang putaran 2.000 – 4.000 rpm. 

Bodi lebih kekar dibanding R 18 First Edition

Kecepatan puncak yang dapat diraih BMW R 18 mencapai 180 km/jam, dengan tingkat konsumsi bahan bakar sebesar 17,9 km/liter. BMW R 18 Classic menawarkan tiga mode berkendara standar, yaitu Rain, Roll, dan Rock. Masih ditambah lagi dengan fitur Automatic Stability Control, MSR dan Integral ABS.

Mengenai harga, BMW R 18 Classic di banderol Rp 1,069 miliar. "Bagi Anda pemilik BMW R 18 tipe apapun, bisa mendapatkan aksesori sekaligus penunjang saat turing ini di showroom resmi BMW Motorrad Indonesia," pungkas Joe Frans. (EPS)