Oleh : Julfikri
SoundandMachine.com (Jepang) – Kepedulian Toyota terhadap produk pendahulunya tidak sampai di sportscar seperti Supra generasi ketiga, Supra generasi keempat, dan 2000GT, tetapi juga kendaraan off-road-nya, yaitu Toyota Land Cruiser 40 atau generasi ketiga, yang di Indonesia dikenal sebagai "hardtop".
Pasalnya, Toyota memproduksi ulang suku cadang atau sparepart "hardtop" tersebut dalam rangka merayakan hari jadi produksi Land Cruiser ke-70 yang jatuh pada 1 Agustus.
Baca Juga:
Produksinya Akan Dihentikan Tahun Depan, Toyota Rilis GR Supra Edisi Terakhir
Proyek memproduksi kembali sparepart mobil off-road keluaran 1960-1984 tersebut merupakan bagian dari program Gazoo Racing (GR) Heritage Parts, seperti yang dilakukan untuk Supra dan 2000GT.
Baca Juga:
Promosikan Mobilitas Netral Karbon, Eneos Aplikasikan Bahan Bakar Sintetis
Toyota Land Cruiser 40 (sumber: Toyota)
Baca Juga:
Lebih Mantap Dikendarai, Toyota GR Yaris Dapat Improvisasi di Sektor Ini
Toyota berkolaborasi dengan para supplier membuat kembali sparepart untuk mendukung para pelanggan yang ingin mengendarai kendaraan klasiknya tersebut karena memori dan mereka benar-benar mencintainya.
Produksi Land Cruiser menaruh sebuah janji yang menyatakan, "to take people anywhere and everywhere and come back alive and safe.” atau lebih kurangnya, membawa orang kemanapun dan dimanapun, dan kembali dalam keadaan hidup dan aman.
Ilustrasi Toyota Land Cruiser untuk bermata pencaharian (sumber: Toyota)
Ilustrasi Toyota Land Cruiser untuk gaya hidup (sumber: Toyota)
Land Cruiser sendiri meskipun model generasinya sudah dihentikan produksinya, tetap disukai banyak pelanggan di seluruh dunia dan terus mendukung kehidupan baik untuk mata pencaharian maupun sebatas gaya hidup.
Namun akhir-akhir ini Toyota melihat bahwa sparepart sudah semakin menyusut sehingga membuat ketakutan bagi para pemilik bahwa mereka tidak lagi bisa mengendarainya.
Dengan alasan ini, Toyota membuat keputusan untuk memproduksi ulang sparepart yang paling diminati dan dibutuhkan, sehingga pelanggan bisa mengendarai kendaraannya tanpa rasa khawatir.
Toyota telah melakukan survei tahap awal dengan dealer eksklusif Land Cruiser dan perwakilan klub penggemar dari seluruh dunia untuk persiapan memproduksi kembali dan menjual sparepart tersebut.
Sparepart yang akan diproduksi kembali mencakup mesin, driveline, dan sistem pembuangan. Ketersediaan suku cadang akan diluncurkan setelah persiapan selesai, dengan target tanggal peluncuran awal 2022.
Toyota sedang menyiapkan formulir kuesioner di situs webnya di mana pelanggan dapat mengirimkan permintaan produksi ulang sparepart, dan feedback-nya akan digunakan dalam pemilihan parts selanjutnya yang akan diproduksi kembali sparepart-nya.
(Joule)