Daihatsu Gran Max, Masuk Jepang Langsung Facelift!

  • Oleh :

Sabtu, 27/Jun/2020 19:34 WIB


Soundandmachine.com (Osaka, Jepang) - Untuk pertama kalinya mulai tanggal 22 Juni 2020 Daihatsu memasarkan Daihatsu Gran Max ke Jepang dan langsung facelift dalam arti tidak memakai desain eksterior seperti awal rilis di Indonesia. Kehadiran Gran Max di Jepang menggantikan Toyota Lite Ace yang dihapus dari lini sebagai bagian dari strategi bisnis untuk pasar Jepang namun Toyota tetap merilis Town Ace.

Menariknya, mobil rakitan PT. Astra Daihatsu Motor (ADM) tersebut hanya tersedia satu varian dan itupun yang dipakai tipe tertingginya, berbeda dengan Town Ace yang masih tersedia varian termurahnya.

Baca Juga:
Toyota Hilux Lebih Gahar Pakai Front Skid Bar dan Fender Garnish JAOS

Daihatsu Gran Max (foto: Daihatsu)

Eksterior terlihat dari gril yang menyambung dari lampu depan kiri ke lampu depan kanan dan lubang bumper trapezoidal dengan garis di masing-masing lubang gril dan bumper.

Selain itu untuk lampu depan-belakang Gran Max sudah LED yang tentunya mempengaruhi penampilan eksterior, terutama tipe cargo (van). Meski lampu depan memakai manual leveling, lampu depan Gran Max sudah auto high beam agar objek dapat terdeteksi lebih awal terutama ketika berkendara di malam hari.

Baca Juga:
Air Cleaner Spoon Honda Civic Type R, Tingkatkan Efisiensi Sekaligus Performa Mesin

Interior Daihatsu Gran Max cargo (atas) dan truck (bawah) (foto: Daihatsu)

Tidak ada perubahan di interior, namun tentunya berbeda dengan Gran Max untuk pasar Indonesia. Seperti misalnya beberapa fitur yang mempengaruhi tampilan panel instrumen, bentuk setir, dan Gran Max pasar Jepang sudah dilengkapi airbag dan Gran Max pasar Jepang dilengkapi pemanas.

Semenjak Gran Max pasar Jepang dipasarkan sebagai mobil komersil, jumlah tempat duduk Gran Max untuk 5 penumpang dan tidak dilengkapi takometer.

Baca Juga:
JAOS Motorsport, Dibalik Terus Berlanjutnya Modifikasi Suzuki Jimny

Mesin 2NR-VE Daihatsu Gran Max (foto: Daihatsu)

Gran Max untuk pasar Jepang memakai mesin baru 2NR-VE seperti di Toyota Avanza-Daihatsu Xenia, Toyota Rush-Daihatsu Terios, dan Daihatsu Sirion atau Perodua MyVi menggantikan 3SZ-VE. Mesin tersebut menurut klaim Daihatsu memiliki efisiensi BBM tinggi dan 50% lebih rendah emisi gas buang berdasarkan hasil tes WLTC Jepang. Mesin tersebut bertenaga maksimum 97 PS /6,000 rpm dan torsi maksimum 134 Nm / 4,400 rpm.

Smart Assist Daihatsu Gran Max (foto: Daihatsu)

Perangkat keselamatan aktif "Smart Assist" juga turut disematkan seperti Collision Warning Function, Collision Avoidance Support Brake, Lane Departure Warning, Accidental Start Suppression Function with Brake Control, dan Leading Vehicle Start Notification Function.

Hasilnya Gran Max mendapat sertifikasi "Support Car S" atau subsidi pajak atas pemasangan perangkat keselamatan aktif. Gran Max dibanderol mulai dari 1,975,000 Yen untuk cargo dan 1,787,000 Yen untuk truck (pikap) dan keduanya 2WD serta bertransmisi manual. (Joule)

Toyota Town Ace (foto: Toyota)

Tags :