Masuk Musim Hujan, Pengemudi Mobil Wajib Ketahui Hal Penting Ini

  • Oleh : ADV

Rabu, 27/Okt/2021 17:35 WIB


SoundandMachine.com (Jakarta) - Masuki penghujung tahun 2021, beberapa wilayah di Indonesia mulai diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Kondisi ini tentunya menuntut para pengemudi kendaraan agar lebih waspada. 

Terlebih lagi, pada saat curah hujan yang turun tergolong deras sering kali menyebabkan kabut sehingga menyebabkan jarak pandang menjadi berkurang. Selain itu, genangan air juga salah satu faktor yang wajib diwaspadai.

Baca Juga:
Biar Aman dan Nyaman, Simak Nih! Tips Berkendara Saat Musim Hujan

Dirangkum dari beberapa sumber, ada sejumlah kebiasaan yang wajib Anda hindari saat masuk musim hujan. Hal ini erat kaitannya dengan keselamatan mengemudi. Sebab, mengemudi di kondisi hujan atau jalan basah lebih kompleks dibanding saat kondisi kering.

Beberapa hal yang perlu dipersiapkan diantaranya, cek seluruh ban dan pastikan semuanya dalam kondisi baik. Pastikan tanda Tread Wear Indicator (TWI) yang merupakan batas keausan ban yang diizinkan untuk tetap di pakai masih dalam batas aman. 

Baca Juga:
Tips Berkendara Aman Saat Musim Hujan Ala Suzuki

Jika kembang ban sudah menyentuh segitiga TWI, artinya ban sudah harus diganti. Jangan pernah membiarkan ada ban mobil yang kondisinya jelek selama musim hujan. Mulai ban yang terlihat retak-retak, tapaknya aus, atau bahkan tertancap benda asing adalah kondisi yang tidak bisa dibiarkan. 

Baca Juga:
Jangan Asal Injak Gas, Ini Cara Berkendara Agar BBM Tetap Irit

Selain ban, tentu ada juga kebiasaan atau perilaku mengemudi yang perlu dihindari. Kebiasaan dalam mengemudi yang perlu dihindari tersebut adalah tidak menjaga jarak dengan kendaraan di depan. Sebab, Anda perlu memberi jarak aman dengan kendaraan di depan.

Terutama saat berada di jalan bebas hambatan dan kondisi hujan, jarak aman dengan kendaraan di depan membuat keselamatan meningkat. Contoh ketika kendaraan di depan melakukan pengereman mendadak, maka Anda masih punya ruang dan waktu untuk mengurangi kecepatan secara aman.

Selanjutnya kebiasaan yang harus dihilangkan adalah menyalakan lampu hazzard, terutama ketika kondisi hujan deras. Aktifnya lampu hazzard karena jarak pandang yang menjadi berkurang akibat hujan deras, merupakan reaksi yang salah. 

Sebab pengemudi lain malah tidak mengetahui arah mobil Anda ketika hendak berbelok. Saat hujan sangat deras yang perlu dilakukan adalah menyalakan lampu utama.

Selain itu pula pemilik mobil juga perlu rajin cuci mobil. Hindari kebiasaan malas cuci mobil. Sebab, ketika intensitas hujan yang sering atau bahkan setiap hari, maka kondisi penampilan mobil yang kehujanan akan menurun jika tak dirawat dengan baik. (EPS)