First Impression: Mobil Listrik Mungil Wuling Hongguang Mini EV

  • Oleh : Julfikri

Selasa, 02/Nov/2021 16:25 WIB


SoundandMachine.com (Jakarta) – Baru-baru ini Wuling Motors membuka showroom Wuling Experience yang berada di kawasan Arteri Pondok Indah.

Sesuai namanya, Wuling Experience bukan sekedar showroom tetapi juga menawarkan pengalaman baru, salah satunya merasakan mobil listrik 3 pintu Wuling Hongguang Mini EV.

Baca Juga:
Ramaikan Segmen Small SUV, Chery Tiggo 5X Sodorkan Fitur Melimpah Tampilan Wah

Hongguang Mini EV merupakan kendaraan listrik dengan platform GSEV (Global Small Electric Vehicle), yang ditujukan untuk mobilitas sehari-hari, terutama apabila hanya 1-2 orang dengan bawaan tidak begitu banyak.

Baca Juga:
Wujudkan Komitmen Bangun Ekosistem EV, Wuling Resmikan Enam Titik DC Charging

Kehadiran Hongguang Mini EV spontan menarik perhatian masyarakat yang tak lain karena imutnya bentuk Hongguang Mini EV.

Dalam kesempatan ini, kami melihat langsung eksterior dan interior Hongguang Mini EV.

Baca Juga:
Terinspirasi dari Awan, Mobil Listrik Baru Wuling Cloud EV Lebih Nyaman untuk Jarak Jauh

Pertama lihat eksterior, sedikit kurang proporsional antara bodi dan rumah roda, karena rumah rodanya agak terlalu kecil.

Untungnya Mini EV bukan berjenis SUV yang berarti tidak begitu jadi soal, dan secara keseluruhan, imutnya tidak kalah dengan kei-car buatan Jepang.

Masuk ke interior, setirnya masih di kiri karena spesifikasinya masih Tiongkok, dan misalnya Wuling tertarik merilisnya untuk pasar Indonesia, tentunya akan dipindah ke kanan.

Interior Hongguang Mini EV tidak kalah menarik dengan kei-car yang ditujukan untuk pasar domestik Jepang, dan begitu pertama melihat, ada kesan antara homy dan klasik.

Kesan homy ada di upholstery jok yang terlihat seperti sofa, sementara kesan klasik ada di dasbor warna putih dan saklar putar.

Ketika hendak ke jok belakang untuk mengambil gambar, masuknya juga tidak sulit, dan cukup lega, begitu juga ketika hendak mengembalikan jok ke posisi semula dan tutup pintu.

Keluar dari jok belakang juga masih bisa dilakukan sendiri, baik itu melipat jok, memajukan jok, dan membuka pintu.

Sekedar tambahan informasi, kami memiliki tinggi badan sekitar 180 cm, dan masuk ke interior Hongguang Mini EV masih terasa lega.

Untuk pengisan baterai, charging port-nya ada di bagian tengah fascia, dan untuk membukanya dengan cara ditekan, kemudian dilepas.

Membukanya memang mudah, tetapi kalau mobil listrik banyak yang cara buka charging port-nya seperti ini, agak rawan apabila ada orang iseng menyentuh bodi dan tidak sengaja tutup charging port-nya terbuka.

Selama harganya terjangkau, Hongguang Mini EV semestinya sesuai untuk kondisi pasar Indonesi, paling tidak bisa menjadi alternatif dari roda dua ketika cuaca sedang hujan.

(Joule)