Belum Bisa Pakai GR Yaris, Toyota Gazoo Racing Kuasai World Rally Championship 2021

  • Oleh : Julfikri

Rabu, 24/Nov/2021 11:35 WIB


SoundandMachine.com (Italia) – Meski belum bisa memakai gacoan terbarunya yaitu GR Yaris, Toyota Gazoo Racing kembali berprestasi di ajang World Rally Championship (WRC) 2021.

Namun menariknya, Toyota tidak hanya juara umum dalam kategori peserta, tetapi juga pabrikan.

Baca Juga:
Hadirkan Pengalaman Seru Bernuansa Motorsport, Toyota GR Tour Hadir di Jakarta

Peserta yang meraih juara umum WRC musim 2021 adalah Sebastien Ogier dengan navigator Julien Ingrassia.

“Yaris WRC kita berjalan dalam situasi yang mengagumkan di kompetisi dengan level tertinggi.” buka Akio Toyoda, Team Founder Toyota Gazoo Racing dalam keterangan resminya (21/11/2021).

Baca Juga:
Lebih Dekat dengan Masyarakat, Toyota Adakan Gazoo Racing Tour di Kota Surabaya

(sumber: Toyota)

Baca Juga:
Andalkan GR Yaris Berspesifikasi AP4, Toyota Langsung Juara di Seri I Kejurnas Sprint Rally 2022

Toyota Gazoo Racing masih mengandalkan Yaris yang sama seperti musim sebelumnya, tetapi untuk musim ini membuat prestasinya menjadi lebih baik.

Yaris tersebut memakai mesin 1.600 cc dengan turbo yang mengeluarkan tenaga lebih dari 380 PS dan torsi lebih dari 425 Nm, serta air restrictor 36 mm mengikuti regulasi FIA.

Mesin tersebut disalurkan oleh transmisi hydraulic shift 6-percepatan dengan kopling double-plated sinterd, dan rasio gigi untuk top speed hingga 201 km/jam.

Selain itu, mesin tersebut juga menyalurkan sistem penggerak four wheel drive, ditambah 2 differential mekanikal, active center differential, dan torque split.

Untuk kaki-kaki, suspensinya memakai Macpherson, setir hydraulic rack and pinion, sistem rem air liquid cooled 300 mm untuk gravel dan 370 mm air liquid cooled untuk aspal.

Yaris WRC memiliki panjang 4.085 mm termasuk perangkat aerodinamik, lebar 1.875 mm, dan tinggi tergantung settingan suspensi untuk menghadapi gravel atau tarmac.

Agar kembali meraih gelar juara dalam kategori peserta dan pabrikan, tentu tidak hanya mengandalkan spesifikasi mobil, tetapi juga kerja keras antara peserta dan tim untuk koordinasi dan penanganan di service area.

Bisa dipastikan Yaris ini tidak lagi dipakai untuk musim WRC berikutnya, karena adanya perubahan regulasi.

“Mobil kita akan benar-benar baru, berdasarkan regulasi tahun berikutnya, dan pengembangannya sudah mencapai klimaksnya. Kita akan siapkan Yaris yang lebih kuat dan membuat fans kami lebih excited dari musim berikutnya.” pungkas orang nomor satu Toyota Motor Corporation tersebut.

(Joule)