Honda dan Sony Bikin Perusahaan Baru Khusus Produksi Kendaraan Listrik Baterai

  • Oleh : Julfikri

Minggu, 06/Mar/2022 14:15 WIB
Sony dan Honda akan bekerjasama membangun perusahaan untuk membuat mobil listrik. Sony dan Honda akan bekerjasama membangun perusahaan untuk membuat mobil listrik.

SoundandMachine.com (Jepang) – Mobil listrik baterai, yang disebut-sebut sebagai salah satu kendaraan masa depan, akhir-akhir ini impaknya semakin signifikan dalam dunia industri, dan itu sampai ke bidang non-otomotif.

Baca Juga:
Semakin Gencar, Pabrikan Otomotif BYD Akan Buka Dealer Baru di Pondok Indah Jakarta Selatan

Mobil listrik baterai Sony Vision S-01 (sumber: Sony)

Seperti Sony, yang awalnya hanya bergerak di bidang elektronik, menjadi tergerak untuk terjun ke industri otomotif, bahkan sudah mengumumkan bahwa pihaknya akan mulai penjualan pada musim semi 2022.

Baca Juga:
Kedua di Asia Tenggara, Indonesia Akan Jadi Basis Perakitan Mobil Listrik GAC Aion

Namun ketika terjun ke industri otomotif, baru-baru ini Sony bekerjasama dengan Honda dalam membuat mobil listrik baterai.

“Tujuan Sony adalah untuk mengisi dunia dengan emosi melalui kekuatan kreativitas dan teknologi.' Melalui aliansi ini dengan Honda, kami bermaksud membangun visi kami untuk 'membuat ruang mobilitas menjadi ruang yang emosional,'” buka Kenichiro Yoshida, President and Chief Executive Officer Sony Group Corporation dalam keterangan resminya (4/3/2022).

Baca Juga:
Pabrikan Vietnam VinFast Berlakukan Sistem Sewa Baterai Kendaraan Listrik. Ini Keuntungannya

Sony dan Honda sudah menandatangani memorandum of understanding bahwa mereka akan membangun sebuah perusahaan joint-venture khusus mobil listrik pada tahun 2022.

Perusahaan joint-venture tersebut memiliki rencana untuk terlibat dalam pengembangan bersama dan penjualan kendaraan listrik baterai bernilai tambah (EV), dan mengkomersialkan mereka dalam hubungannya dengan menyediakan layanan mobilitas.

“Perusahaan baru akan bertujuan untuk menjadi yang terdepan dalam inovasi, evolusi, dan perluasan mobilitas di seluruh dunia, dengan mengambil pendekatan yang luas dan ambisius untuk menciptakan nilai yang melebihi harapan dan imajinasi pelanggan.” jelas Toshihiro Mibe, Director, President, Representative Executive Officer and CEO, Honda Motor Co., Ltd.

Aliansi ini bertujuan untuk menyatukan kemampuan pengembangan mobilitas Honda, teknologi manufaktur bodi kendaraan, dan pengalaman manajemen layanan purna jual yang dikembangkan selama bertahun-tahun.

Mobil listrik baterai Honda e (sumber: Honda)

Kemampuan Honda tersebut digabung dengan keahlian Sony dalam pengembangan dan penerapan teknologi pencitraan, penginderaan, telekomunikasi, jaringan, dan hiburan, untuk mewujudkan generasi baru mobilitas dan layanan yang sangat selaras dengan pengguna dan lingkungan.

Sony juga akan berkontribusi pada evolusi mobilitas yang berpusat pada keselamatan, hiburan, dan kemampuan beradaptasi.

“Kami akan melakukannya dengan memanfaatkan teknologi mutakhir dan pengetahuan Honda dalam kaitannya dengan lingkungan dan keselamatan, sambil menyelaraskan aset teknologi kedua perusahaan.” tambah Mibe.

Honda mengakui bahwa Sony adalah perusahaan yang memiliki banyak kesamaan sejarah dan budaya perusahaannya, akan tetapi bidang keahlian teknologinya sangat berbeda.

Meski demikian kedua pihak saling mempercayai bahwa aliansi tersebut mampu menyatukan kekuatan kedua perusahaan, hingga berorientasi pada kemungkinan masa depan mobilitas yang lebih besar.

(Joule)